Net Group/Point Group Bersih/Different Business Volume = Side Volume
Side Volume adalah perhitungan point yang muncul ketika posisi/peringkat anda dengan downline anda sama. Jika terjadi demikian maka anda memiliki kewajiban lagi yang harus anda lakukan yaitu dengan memenuhi syarat omzet penjualan grup di luar omzet penjualan grup downline anda yang peringkatnya sama.
Side volume terjadi jika peringkat downline anda sama dengan peringkat anda, sehingga ini yang dinamakan dengan break bonus/break away. Artinya anda tidak mendapat BONUS PRESTASI melainkan anda medapat BONUS KEPEMIMPINAN/LEADERSHIP. Fungsi dari Side volume hanya untuk mengeluarkan BONUS KEPEMIMPINAN (coba lihat marketing plan-nya)
Akan saya jelaskan dengan gambar biar gampang dicerna, seperti ini misalnya :
*5 A
/ | \
*5 B *4 C *4 D
/ \
*4 E *4 F generasi 1
——–/———————-
*5 G
(coba sambil buka marketing plan-nya)
Pada gambar di atas, si A *5 memiliki downline yang sudah *5 juga yaitu si B. maka si A terjadi break bonus/break away sehingga si A tidak mendapat bonus prestasi, melainkan hanya mendapat bonus kepemimpinan sebesar 1% dari omzet jaringan si B (yang diatas Rp.500,000) pada bulan tersebut. Bonus kepemimpinan yang didapat si A hanya sedalam 1 generasi, dan terhenti sampai ketemu downline di bawah si B yang juga *5, yaitu si G. Agar si A mendapat bonus kepemimpinan sebesar 1% dari omzet jaringan si B (yang diatas Rp.500,000), maka si A harus melakukan side volume sebesar Rp. 2 juta pada bulan tersebut di luar jaringan si B. (plus ingat jangan lupa tutu point ya)
Contoh lagi ya, biar nambah ngerti :
*6 A
/ | \
*6 B *5 C *5 D
/ \
*5 E *5 F
/ | \
*4 G *6 H *4 I generasi 1
—–/–|–\————
*5 J *5 K *5 L
/ \
*4 M *6 N generasi 2
———-/—\———
*6 O *5 P
(coba sambil buka marketing plan-nya)
Pada gambar di atas si A *6 memiliki downline yang sudah *6 juga yaitu si B. maka si A terjadi break bonus/break away sehingga si A tidak mendapat bonus prestasi, melainkan hanya mendapat bonus kepemimpinan sebesar 1% dari omzet jaringan si B (yang diatas Rp.500,000) pada bulan tersebut. Bonus kepemimpinan yang didapat si A hanya sedalam 2 generasi, dan terhenti sampai ketemu downline di bawah si N yang juga *6, yaitu si O. Agar si A mendapat bonus kepemimpinan sebesar 1% dari omzet jaringan si B (yang diatas Rp.500,000) hingga 2 generasi, maka si A harus melakukan side volume sebesar Rp. 4 juta pada bulan tersebut di luar jaringan si B. (plus jangan lupa untuk tutup poin ya).
Harap diingat kepada member Tianshi mengenai bonus kepemimpinan atau leaderhip agak sedikit menipu. Contohnya pada saat anda *5, anda mendapat bonus kepemimpinan 1 % pada 1 generasi. Kemudian pada saat peringkat anda naik menjadi *6, anda mendapat bonus kepemimpinan 1% hingga 2 generasi. nah di sini bukan berarti anda mendapat 1% generasi1 + 1 % generasi 2 sehingga totalnya 2 % benarkah begitu? Ternyata tidak saudaraku, bonus kepemimpinan anda tetap senilai total 1 % hingga generasi 2.
Mari kita lihat perincian bonus kepemimpinan di setiap peringkat
Peringkat *1 *2 *3 *4 *5 *6 *7 *8
Bonus generasi 1 ————-1% 1% 1% 1%
Kepemimpinan generasi 2 —————-1% 1% 1%
(6%) generasi 3 ——————–1% 1%
generasi 4 ——————–1% 1%
generasi 5 ————————1%
generasi 6 ————————1%
Keterangan pada tabel di atas :
– Pada saat peringkat anda menjadi *8 berarti anda mendapatkan bonus kepemimpinan dari level/generasi 1 hingga generasi 6 di jaringan anda. mungkin anda mengira bonus kepemimpinan anda sebesar : 1% dari generasi 1 + 1% dari generasi 2 + 1% dari generasi 3 + 1% dari generasi 4 + 1% dari generasi 5 + 1% dari generasi 6 = total mendapatkan 6 %………….SALAH BESAR. Cara ngitungnya adalah 1% X (generasi 1+2+3+4+5+6) jadi bukannya 6 % melainkan tetap aja 1 % karena ini hanyalah tipuan mata+otak saja.
Kesimpulan sementara ini adalah :
– Jika anda peringkat 5 anda wajib melakukan tutup poin sebesar Rp.100,000 tiap bulannya + side volume sebesar Rp. 2 juta jika ada dowline anda yang berperingkat sama dengan anda.
– Untuk Bonus Perkembangan atau Development perhitungan kedalaman level berbeda dengan bonus kepemimpinan atau leadership. Contohnya seperti ini :
*8 A
/ | \
*7 B *7 C *7 D level 1
————–/—\————–
*6 E *6 F level 2
———-/–|—\—————
*5 G *6 H *5 I level 3
———–/–|–\—————
*5 J *5 K *5 L level 4
——/—-\———————
*4 M *4 N level 5
————/–\—————–
*5 O *4 P level 6
———/—\——————-
*4 Q *4 R level 7
————-/—\—————
*5 S *4 T level 8
———/–|–\—————–
*4 U *4 V *4 W level 9
———-/-|–\—————–
*3 X *3 Y *3 Z level 10
———-/-|–\—————–
*3 *3 *3 Tidak Dapat
Lihat pada gambar di atas, Si A peringkat *8, maka bonus perkembangan yang diperoleh sebesar 1 % dari level 2 hingga kedalaman level 10 (berbeda dengan kedalaman generasi pada bonus leadership atau kepemimpinan) setelah level 10 si A tidak mendapat bonus perkembangan lagi. Perhitungan bonus perkembangan sebesar 1 % hingga kedalaman 10 level bukan berarti mendapat sebesar 9% melainkan sama saja yaitu 1% X (level 2 + level 3 + level 4 + level 5 + level 6 + level 7 + level 8 + level 9 + level 10) = tetap 1%. Jangan tertipu dengan perhitungan matematika.
– Untuk peringkat BL hingga Director tidak ada perubahan dalam bonus Perkembangan dan Kepemimpinan. Cuma yang mengalami perubahan adalah peningkatan beban side volume. Jika anda sudah peringkat Internasional BL โ Director ada 3 beban yaitu beban Side Volume (untuk mengeluarkan bonus kepemimpinan atau leadership), beban Side Volume Internasional (untuk mengeluarkan bonus sharing internasional), dan terakhir adalah anda harus memenuhi kualifikasi omzet grup tiap bulan selama 3 bulan agar bonus sharing internasional keluar.
Jadi jika anda berperingkat Bronze Lion misalnya, beban yang harus anda penuhi adalah :
1. Tutup point sebesar = Rp. 800,000 / bulan
2. Side Volume = Rp. 10,000,000 / bulan
3. Side Volume Internasional = Rp. 18,000,000 / bulan
4. Kualified omzet grup per bulan selama 3 bulan.
Silahkan lihat perhitungan tutup point, side volume, dan side volume internasional pada marketing plan untuk peringkat Silver Lion, Gold Lion, Diamond Gold Lion, dan Director.
Jadi kesimpulan akhir adalah ketika anda sudah memiliki peringkat internasional yaitu dari BL hingga Director maka bonus yang anda peroleh adalah 1 % dari bonus perkembangan, 1 % dari bonus kepemimpinan, bonus reward, dan bonus sharing internasional sebesar 1% yang di dapat per 3 bulannya.
Tetapi yang jelas adalah persyaratan atau beban yang ada pada setiap peringkat wajib dipenuhi jika ingin mendapatkan semua bonus yang ada pada marketing plan Tianshi. Selamat berjuang kawan.
……………………………………………BERSAMBUNG KE SEASON 4
Waduh pusing gw bacanya….Maklum belum pernah ada yang berhasil prospekin gw. Jadi ga ngarti MLM, he…he….he….
Beberkan terus bung Bravo segala tipu muslihat Tianshit…..
Biar setiap mampir kesini selalu ada berita baru.
Thanks
ok dah pokoknya sama sama saling bahu membahu selamatkan bangsa ini dari kebodohan yang diberikan pada bisnis MLM terutama sekali ditujukan kepada para leader terhormat dan dicintai pengikutnya.
Masaolloo….
Lha ituh kan artinya blanja sendiri…???
Lalu blanja sebanyak ituh tiyap bulan, buwat apah yah…???
๐
anda getol sekali yah untuk membeberkan semua tentang keburukan tianshi
(saya orang tiansi)
ya anda tidak salah membeberkan seperti itu n perlu juga diingat semua MLM menjanjikan seperti itu n juga bukan MLM aja tapi hampir rata2 perusahaan bonafit juga menawarkan seperti itu…
saya setiap presentasi juga menyarankan agar bila mereka bila bergabung dengan tiansi jangan tergiur akan kemudahan hidup karena manusia hidup bukan untuk ongkang2 kaki tapi kerja dan kerja…saya juga cuma berharap dari penjualan produk…..
oh iya untuk pak Imam Madzab Bocor Alus…Mohon ya Masaolloo dirubah..yang benar Masya Allah atau cukup bilang astaghfirullah….jangan seperti itu….
@YONO :
saya hanya memberikan penjelasan marketing plan dan bukan membocorkan yang tidak tidak. saya setuju sekali kalau anda mulai dengan berjualan produk. karena itulah the way of marketing sebuah bisnis MLM. bukannya memberikan iming-iming yang gak pasti dan gak jelas bisa didapat atau tidak.
by the way, jika berkunjung ke blog saya, kuat kan imanmu bung, ini banyak sarang yang anti MLM.
semoga terbiasa
@untuk mbelgedez alias imam madzab bocor alus :
la iyalah, itu belanja pribadi dab.gak tahu kalau belanja segede gunung itu mau diapain. mending kalau gua mah belanja sembako aja.
Masaolloo…Eh, salah yak ???Maap boss…
Ituh kebiyasaan begaul sama orang-orang di Jakarta.
Namanya jugak Bocor Alus™….. ๐
Goblog kok dipek dewe cak, cak…….
Bagi-bagi opo’o!!
Omongan diirit ae, cangkemme gak usah asal njeplak soal MLM lah, Tianshi lah, taek lah!
Lek gak ngerti mending gak usah ngomong lah!
Meneng ae ndek umah, ngeloni bojo lak penak!
Peace! Aremania!
buat goverment :
Goblog kok dipek dewe cak, cakโฆโฆ.
Bagi-bagi opoโo!!
—————————-
la elah bung goverment….bukanya gak mau ksih goblok, tapi karena situ dah terlalu goblok jadinya ntar tambah j**k a** he…he…he…
mau donk ngeloni bojomu rame rame karo arek-arek kene…..yak opo rasane je….la..la…la
ha lah aremania segala….bal-bal an ra mutu..ra payu…tur lucu…bar kui turu…. karo bojomu….nganti kuru!!!
sya la..la…la…la
** Pertama di Indonesia !! Talkshow 13 episode “Ada Apa Dengan MLM?” oleh leader2 Unicore dengan host: Feni Rose (pemenang Panasonic Award 2007) dengan pembicara tamu James Gwee, Helmy Atamimi(ketua APLI), dll. Disiarkan Trans7 tiap sabtu pukul 11-11.30 wib (tayangan perdana 28 Juni 2008).
@ 666_lucifer ( james pro )
** Pertama di Indonesia !! Talkshow 13 episode โAda Apa Dengan MLM?โ oleh leader2 Unicore dengan host: Feni Rose (pemenang Panasonic Award 2007) dengan pembicara tamu James Gwee, Helmy Atamimi(ketua APLI), dll. Disiarkan Trans7 tiap sabtu pukul 11-11.30 wib (tayangan perdana 28 Juni 2008).
โโโโโโโโโโโโโโโโโโโโโ
Acara di trans7 ya?
Itu kan cuma acara sepihak, Unicore bayar trans7 untuk space siaran selama setengah jam untuk menyiarkan program mereka, dan tentu saja yang disiarkan hanyalah yang baik2 saja tentang mereka.
Seperti kalau anda lihat iklan innovation store yang dulu selalu tayang selama satu jam di salah satu stasiun TV swasta, atau iklan Agung Podomoro/ Agung sedayu group di Metro Tv.
Apakah si penyewa akan menayangkan acara yang akan merugikan mereka? Tentu saja tidak.
Jadi bukan acara untuk debat. Dan mereka tidak akan menampilkan fakta dengan obyektif.
Jika anda bersedia untuk melihat fakta yang obyektif, silakan buka di tianshi-watch.com
Kalo g punya duit kaya orang-orang tianshi, g bakal beli jatah siaran di RCTI+SCTV+Indosiar+TransTV+Trans7+TVRI+TPI+GlobalTV+LaTV sekaligus trus bikin iklan kayak gini:
Pertama di Indonesia !! Sexshow 13 episode “Ada Apa Dengan Bokep” oleh leader2 Playboy Indonesia dengan host: Dewi Persik (pemenang Goang TerHOT sepanjang masa) dengan pelaku tamu Jessica Alba, Paris Hilton (Owner Hilton Network), dll. Disiarkan seluruh TV swasta tiap hari kerja jam 19.00-24.00 WIB (tayangan perdana 28 Juni 2008).
Biar ga ada orang yg ketipu MLM, bagusan juga nonton bokep kaleee
mas bravo. sya prnah d’tawarin tianshi ni, tp stelah melihat berita2 ni sya bingung 1hal.
mnurut mas bravo, bukti beberapa orang indonesia yg dah berhasil punya mercy krn bisnis ni gmn ??
untuk a_a :
beberapa leader yang telah memperoleh BMW dan Mercy sudah banyak, kurang lebih sekitar 150 orang. Yang harus anda pahami adalah cara atau startegi untuk memperoleh reward tersebut. maka banyak kejadian di lapangan yang melakukan investasi untuk menutupi kekurangan omzet. pembagian reward Mercy pun milih-milih siapa yang layak mendapatkannya, keputusannya ada pada Leaders Commite yang dipimpin oleh Agus TL.
dan perlu anda ketahui, peraih reward Mercy yang kurang lebih 150 orang pun juga masih ada yang ditup-tutupi alias ada kejanggalan terutama, apakah pemberian reward gratis atau masih sekedar gratis uang muka, selanjutnya kekurangannya dilakukan secara cicilan.
memang ini adalah permainan top leader kelas atas…hati hatilah
saya kadang2 pengen tau anda dapet dari mana info seperti itu..
saya pengen nanyak pada pak bravooooooooo………
saya mantan leader jiancik alias tianshi,,,,,,,,yang merupakan korban dari kebohongan mereka…….
saya udah 1 tahun lebih tetapi saya tidak dapet dapet BMW……….
TERUS YANG SAYA TAHU DARI PENGALAMAN YANG SAYA IKUTI YAITU KATANAY SEMINAR BESAR-BESARAN……………..
DISANA SAYA BINGUNG KOK DI KELIP VIDIONYA KOK SEORANG LEADER YANG LATAR BELAKANGNYA TIDAK PUNYA APA-APA DENGAN JELAS DIFILEMKAN……
KEMUDIAN HINGGA SUKSES………
SAYA SEDIKIT BINGUNG PAK…….GIMAN CARANYA MEMBUAT HAL TERSEBUT MENJADI AGAK LEBIH NYATA BEGITU………….
DAN LEBIH MENYEDIHKAN LAGI KETIKA SAYA MENANGGUAN BEBERAPA KERUGIAN DARI TIKET YANG TIDAK LAKU DISETIAP PERTEMUAN………
SAYA TOBAT PAKKKKKKK…TAPI SAYA SEDIKIT SETRES TELAH MEMBUAT KELUARGA SAYA MALU DIDEPAN BANYAK ORANG ……….
GIMANA SOLUSINYA PAKKKKKKKKKK…….
BLS
sependek sepengetahuan saya, semua reward2 BMW, Mecy, dll dari MLM manapun, hanya uang muka saja..
silahkan kroscek aja sama orang-nya langsung.
kelo mereka mau berterus terang tentunya..^_^
bravo : saya jamin memang begitu adanya dan tidak ada yang berani ngaku….kasian lah mereka menjaga rahasia hajat hidup orang banyak
Namanya juga MLM = Makelar Lewat Makelar , dan namanya makelar pasti dibumbui dong waktu menjual produknya, misal makelar sepeda motor ( bukan semuanya lho ), pasti sebelum motornya dijual dicuci dan debikin sekinclong mungkin kan. Sama dengan MLM perush ini pasti memberikan image kepada figur yang ikut dengan dia kelihatan kaya,sukses,sejahtera DSB, dan kebanyakn orang indonesia sangat mudah di imimngi dengan yang namanya sukses yang mudah, setaon dapat Mercy atau BMW, RUMAH mewah, Jalan2 ke luar negeri. Hadiah โ hadiah yang mengiurkan pokoknya. Emang bangsa kita kan mentalnya kan mudah di beri impian, karena kita (mungkin) udah jenuh dengan kenyataan yang terjadi di masyarakat. Dari dulu kenal dengan MLM saya gak pernah tertarik untuk gabung, kalau pun tertarik mungkin karena kasihan dengan yang nawarin atau sungkan karena bolak โ balik ditawarin akhirnya ikut tapi tidak pernah dijalanin hasilnya starter kit banyak yang duduk2 di gudang dan gak kaya2. he..he… dan setelah membaca mengenai produk2 nya MLM kita gak lebih dijadikan SALESMAN yang disuruh jual Kopi,Deterjen, Pulsa dan dulu ada Berlian lho, dan anehnya kalo kita ngelamar menjadi saleman kita gak mau, alasanya gak bisa menjual, padahal dengan kita menjadi Pegawai kita dapat GAJi , Tunjangan dan Lain sebganya. Sedangkan dengan MLM kita disuruh beli starter kit, beli prouk, cari downline atu member atau clien atau prospect atau apalah nyebutnya,anehnya kok mau dengan dalih ini PERUSH saya, mana ada Perusahaan lha wong ijin aja belum ada kok ngaku perusahaan. Aneh……jadi kesimpulanya.
1.Bangsa kita masih suka dikasih mimpi kaya raya.
2.Tetep aja jadi Kuli.
3.Suka di adu domba = MLM a bagus trus MLM b bagussss… akhirnya perang.
4.Lebih enak gak usah MLM mendingan jualan serabi dapat 100rb / malam.
Ya gitu aja dulu mengenai MLM… yang udah ikutan dana kaya raya Amin, yang belum ikutan kalo berani ya ikut kalo tidak ya tidak usah ikutan…gitu aja kok repot.
Salam
saya di prospek orang yang mengaku dari perusahaan besar dari cina bernama MERRO INTERNASIONAL, yang beralamat webnya : http://www.merroint.com.
Tolong donk kasih komentar : karena saya masih awam di bidang MLM.
@666_lucifer : acaranya mengecewakan. sama saja penuh tipu, pembohongan massal ke seluruh Indonesia lewat TV. ckckck..
Alhamdulillah ada orang2 kritis dan antisipasif seperti anda, tapi apa yang di sampaikan di media ini jauh tidak tepat. Kenapa saya katakan seperti itu karena saya dan keluarga saya di kampun g merasakan hasil dari salah satu MLM dari china ini. Teori boleh di bantah tapi kehidupan keluarga kami telah berubah selama ini tidak akan terbantahkan.
Smoga alloh manjaga kita sekeluarga dan bangsa ini. Amin
ALHAMDULILAH, TERUS SAJA PA BERPIKIR POSITIF, SALAM UNTUK KELUARGA BAPAK SEMOGA SUKSES SELALU
@ahmad munawir
Om ahmad, tepat atau tidak tepat dalam setiap kritik itu pasti ada hal yg bisa dijadikan PEMBELAJARAN dan KOREKSI buat org yg dikritik.
Oleh karena itu jgn keburu cepat menyimpulkan :
“oh, kritiknya salah kok, jadi saya sudah betul, nggak ada yg perlu diperbaiki lagi…”
Dengan cara berpikir spt itu justru sebenarnya anda sendiri yg rugi karena kehilangan kesempatan untuk belajar.
ya intinya bisnis ap aja bisa sukses lah,, asal ada kerja keras..
apapun kata orang. walaupun saya bukan pelaku MLM. sebenarnya semua tergantung pada kemampuan kita berpikir positif. orang negatif akan selalu memandang segala sesuatu dengan negatif. tapi orang positif akan selalu melihat dengan paradigma yang lebih positif. mampu atau tidak mampu orang dalam menjalankan bisnis MLM tergantung pada sikap dan kebiasaan apa yang setiap hari orang itu lakukan. cuma orang kadang tidak mau introspeksi diri pada apa yang dilakukan.jadi kalau anda ketika menyukai sesuatu pekerjaan, tekuni saja pasti sukses asal mau merubah paradigma dulu dan sikap. makanya orang yang sukses di MLM atau pekerjaan lain hanya orang2 tertentu. bukan karena orang itu beruntung tapi orang itu punya impian dan berpikir positif.
SETUJUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUUU
sudah 2 hari nih, menikmati blog ini…
dari teori di atas dan logikanya untuk *8 memang hanya dapat 1% dari 6 generasi, kalau ada yg berpikir seorang *8 akan dapat 6% dari 6 generasi di bawahnya..ya ngaco…
misal harga barang xyz = 100.000
a= *8 (dpt 6% dari barang xyz) dapat bonus kepemimpinan dari 6 generasi di bawahnya
generasi 1 –> b= *8 (dpt 6% dari barang xyz)
generasi 2 –> c= *8 (dpt 6% dari barang xyz)
generasi 3 –> d= *8 (dpt 6% dari barang xyz)
generasi 4 –> e= *8 (dpt 6% dari barang xyz)
generasi 5 –> f= *8 (dpt 6% dari barang xyz)
generasi 6 –> g= *8
dilihat dari skema di atas saja, untuk 1 jenis barang saja sudah ada 36% untuk para *8, belum lagi yang disediakan untuk para *7 (misal 4 generasi –> 4 x 4%), untuk para *6 2 x 2% dan *5 = 1%
mungkinkah para upline akan menikmati bonus kepemimpinan sebesar 36+16+4+1 = 57% dari barang yg berharga 100.000? belum lagi bonus2 lainnya, bisa2 produsen yang nombok….
pertanyaannya apa iya para leader di tianshi membohongi para downlinenya ? atau para calon yang kurang mengerti dan membayangkan akan dpt bonus besar setelah *8 sehingga akhirnya kecewa sendiri…
wasallam
kwokwowkowk ada ada aja kalian.. ampe segitunya pusing mikirin tiens.. mbok ya cari gawean mas… kwokwokwokw… tuh gimana caranya nanggulangin lumpur lapindo.. jangan kritik sana kritik sini tapi gak ada sumbangsih ide…
jadi kreatif dikit boss… Indonesia butuh perubahan.. dah cukup kritikan lage.. MULAI membangun BOSS!!
SETUJUUUUUUUUUUUUUUUUU
kalian semua itu bangsat, he bravo9682 gw tau elo itu orang yang gagal dan ngaku2 pungusaha sukses tapi cuma pny mobil jepang. culu lo!!
fuck bravo9682!!
gw tunggu elo di email gw
ya..terus orang2 atas kyak louis tandean berhasil gitu? ya emang berhasil sih bego2in orang yang masuk tian shi
klo kalian ga tau, jgn tanya sama orang2 gagal yang baca siitus ini.
so jangan so toy,.. kontol!
MLM itu bagus, Fuck juga deh buat bravo9682 lovers plus kontol!!
lu mati aja, k link..
Yth. Sekretariat Tianshi Watch,
Bagus sekali anda berani membeberkan kebohongan besar Tianshi, dan baru saja hari ini diadakan Vision Seminar di Grand restourant Mitra Plaza di Banjarmasin, Kal-Sel. Dan pesertanya tamabah banyak aja n gimana nich ??
Tapi bagaimana dengan Ketua APLI Bapak Helmy Attamimi, dia sekarang menjabat Direktur Pendidikan Tiens untuk Asia Pasifik,
Masuk dan juga mendukung perusahaan Tianshi.
Dan Bagaimana dengan Banner Store dan juga Product terBaru Tianshi OLI Tiens Lubricant dari CANADA, Kata nya bisa menghemat BBM (Bahan Bakar Minyak seperti Bensin, Solar dll)
Bagaimana kalau kita bersatu dan bekerja sama untuk menghancurkan perusahaan Tianshi !
Saya akan membantu anda ? (Kita jangan hanya melihat keungulan dan kehebatan perusahan Tiens, Tapi ada juga Kejelekan dan kecurangan di Balik perusahaan Tianshi dan Distributorยฒnya)
Pertama saya juga distributor Tianshi *3 di Banjarmasin, Saya merasa Kecewa dan ditipu sama Perusahaan Tianshi ?
Persaingan distributor tianshi disini tidak sehat, Saya pernah daftarkan teman saya *1 terus dia mau berbelanja produk tiens chitosan (obat kanker) dan Dia titip ke teman nya, kebetulan distributor Tiens juga (tapi Crossline), Wah ternyata dia masukkan omzet saya ke punya nya dia (Crossline). Persaingan nya tidak sehat. Kalau dia distributor yg baik, kan bisa berkata seperti ini ( Maaf Pak, saya tidak bisa, karena Bpk kan bukan jaringan saya sebaiknya Bapak titip aja Produknya ke upline Bpk) tapi yg terjadi Dia malah mengambil Point saya untuk dimasukkan ke dalam omzetnya Dia) Orang ini jahat sekali serakahnya dan dia seorang wanita…
Kedua Downline saya membawa Prospek ke OPP (Seminar Tiens) tapi berhubung dia tidak datang akhrinya prospek saya diambil oleh orang lain dan didaftarkan *2 (crossline), Apakah dengan sifat serakah seperti ini bisa jadi orang kaya di TIENS ??, Saya rasa tidak..Seharusnya kalau orang baik dia bisa berkata seperti ini : siapa yg mengundang anda dan pertama kali mengenalkan anda dengan bisnis ini ? Mungkin Orangnya tidak hadir karena suatu alasan tertentu ? atau anda bisa menemui orang tsbt lain kali di rumahnya/di tempatnya bekerja ?
Semua Distributor Tianshi itu orangnya serakah, pembohong dan ingin menguntungkan diri sendiri dan apakah ini pendidikan dari Unicore support system ?? Bintang *1 sampai bintang *8 semuanya bisa sponsori Orang, Kalau leader Tiens bintang *8 above dan diatasnya sponsori orang terus, Mana punya kesempatan seperti distributor *1,*2,*3, untuk jadi orang sukses seperti mereka karena semua kesempatan telah diambil oleh orang yang diatasnya ??
Kalau kita ingin menghancurkan perusahaan Tianshi kita harus bersatu dan bekerja sama, saling membantu satu sama lainnya ?
Pertama Kita harus punya dukungan dari pemerintah Pemda atau Pemko setempat.
Kedua Kita harus melaporkan masalah ini ke Polda, untuk meminta Bantuan dengannya ?
Ketiga Kalau kita ingin menghancurkannya pada saat Vision seminar (ini yang terpenting), Pada saat dia seminar (orang Sukses Tiens) kita ikut seminar juga dengan menggesernya dan menurunkan nya dari atas panggung, Kita naik ke atas panggung ikut seminar juga seperti dia dengan dibantu pihak kepolisian tapi seminarnya berbeda dengan membuka, menjelekkan fakta dan kebohongan di balik perusahaan Tianshi ? Agar semua orang yg ikut perusahaan Tianshi yg sudah jadi distributor bisa menjadi lesu dan loyo (tidak menjalankan lagi), Menuntut persh tsbt dan minta ganti rugi dari perusahaan Tianshi……..
Karena Aset Terbesar Perusahaan Tianshi adalah Seminar
Seperti OPP, NDT, NDO, EM, Vision Seminar..
Mari kita bekerja sama dan bersatu untuk menghancurkan perusahaan Tianshi dari Vision Seminar.
If you have any questions, Please don’t hesitate to call me +6281953682337
I wish you the best in the future and Many Thanks for your cooperation.
May God Always Bless You.
Best Regards,
Ferry Gunawan
+6281953682337 cell phone
Sifat dasar manusia adlh serakah, termasuk thienser & pak ferry gunawan sendiri,cuma gara-2 1 target omzet direbut orang aj uda mau hancurin usaha orang,ga gampang loh jatuhin thiens, soalnya dia pt.besar ,klo anda uda tau dia curang ,penipu ya udah, yg penting jgn tiru dia, lebih baik kembangkan bisnis anda agar menjadi pt.besar juga dan baru anda bersaing secara sehat dgn thiens,jgn bawa polisi soalnya uang suap thiens itu gede bos! percuma!klo bayaran anda lebih besar bisa tapi mustahil, buktikan, ok
Bung bravo,hebat euy
ini adalah sikap yg diambil bung bravo utk membangun kembali kesadaran bangsa ini dr keterpurukan.Btw istriku hbs mnm tianshi lgs drop trus opname 2 minggu,tianshiter yg gak trima silahkan,gw udah fight scr frontal dg tianshiter di jatim.
Thanks to TW,tianshiter disini gak lg punya nyali dan kesombongan pamer impian cz gw baru 1th jg udah jauh lbh kaya dr *8,yg prospek gw jd minder.(Bung bravo,nyothe jab yujiyem jg ya,sm kayak imam madzab bcr alus,Panyu dulu jap yujiyem juga,lor sardjito,kalo gak ngerti bahasa ini tanya mbelgedez or tika)
ketemu blog Error lagi nih โฆ.
ya Allah ampuni dosa mereka, mereka tidak tahu apa yang mereka lakukan !!
jangan sembarang menyebut nama-Nya…lebih2 cuma buat ngelawan argumen orang yang uda terbukti..sadar, mas
@ Budi
blog error gimana?
emang elo Tuhan, anggap orang berdosa gitu?
@budi
Errornya dimana dong om?
BUKTIKAN dong…
kalo cuma sekedar menuduh ERROR gitu aja tanpa PEMBUKTIAN,
apa bedanya dgn FITNAH om? ๐
ya Allah ampuni dosa om budi, om budi tidak tahu apa yang dia lakukan !! ๐
Tianshi Kontol,orang2 tiens juga kontol,suka menipu,saudara sy jd korban iming2 tianshi,sdh kerja gaji 5juta/bulan,keluar gara2 mimpi dpt bmw,
saya juga ngak ngerti..bener2 bmw aja bangga amet sih..
banyak upline saya berhenti kerja cuma buat kerjain tian shi/unicore yang ngak jelas juntrungannya..
Menurut sy yg namanya MLM itu bohong semua,ndak ada orang kaya ikut mlm,mending kita jualan pisang goreng atau produk apapun yg kita mampu.Buat para member tianshi,berpikirlah yg realistis,jangan mimpi dpt bmw dr tianshi.Baner stor bukan punya kalian,kalian cuma dijadikan ujung tombak bagi produknya dgn diberi komisi yg sangat sedikit.
Setuju dengan Bung Bravo.
Selamat berjuang kawan. ๐
Regards,
Ir_WIN
http://www.investasimandiri.com/Ir.WIN
http://bisnis-win.cjb.net
hallo……… jangan pada negatif doonk…semuanya benar kok,,,,mari kita bangun bangsa ini dengan hal2 yang positif dan jangan ngebohong2in..SEMANGAT PAGI…
08121949441…hub saya bagi anda yang punya peluang bisnis mlm yang baru..Thank’s
heh SEMUA PRO KONTRA “MLM”….
daripada saling njatuhin n ngejek satu sam lain,mending ikut BISNIS DAHSYAT ABAD INI….MAU…?????? cntact me in my email..
jumadisyhura@yahoo.com
khusus buat yg ada di jogja,langsung SMS atau TELPON j …
085 7 29933282 (IM3)
085 2 29933282 (As)
kalian semua pasti akan berminat.
Tiansi memang tukang bohong bsar..ky ponakan om sy yg bintang 7 ga dpt apa2,hahaha
Manajeman Tianshi memang bobrok terutama suport systemnya yg beda2 lebih dr 1 alias ada 5 dan mereka saling menjatuhkan antara suport systemnya.,,dah lagi syarat untuk mendapatkan reward mobilnya memang gila,dan cuma orang gila aja yg mw memenuhi syaratnya,yaitu kita dgn grup kta harus memenuhi omzet sbesar 12 M.
Manajeman Tianshi memang bobrok terutama suport systemnya yg beda2 lebih dr 1 alias ada 5 dan mereka saling menjatuhkan antara suport systemnya.,,dah lagi syarat untuk mendapatkan reward mobilnya memang gila,dan cuma orang gila aja yg mw memenuhi syaratnya,.
saya juga baru tau ada banyak..
yang prospek saya implied kalo cuma ada unicore ..kalo ikutin unicore pasti sukses..intinya dari awal aja uda boong..temen lama lagi..uda kecuci otak semuanya..
Yang betul itu Session bukan SEASON..sebab kalau SEASON = MUSIM (seperti musim hujan = rainy season, musim kemarau = dry season). Tapi kalo Sesi=babak=session. OK…ribut melulu gak tahu salahnya sendiri.
Urun rembug ya….dulu ada produk Cordyceps Mycelium Capsules….tahu-tahu bulan Januari muncul produk MUNCORD Capsules…yang katanya sama dengan Cordyceps edisi lama itu.
Dan anehnya dalam Muncord tertulis PERAHATIAN : ORANG YANG MENGALAMI GANGGUAN DAN IRITASI SALURAN CERNA.
Apakah supplement herbal berbahaya untuk pencernaan ??? Apakah MUNCORD mengandung bahan KIMIA !!!!! Tolong diperhatikan pak/bu DOKTER anggota Tinshi.
kedua… kandungan cordyceps produk awal 1000 mg.
Muncord kandungan cordyceps nya hanya 500 mg.
PENURUNAN MUTU PRODUK.???
Coba cari di Google…ada CORDYCEPS..di web :
http://www.AlohaMedicinals.com …produk Amerika dengan merek CORDYCEPS…mirip namanya !!
Apa karena mirip dengan nama produk Amerika ini lalu Cordyceps tianshi berubah menjadi MUNCORD ????
saya gak paham……mungkin ada yang tahu..karena Amerika biasanya dipatentkan…apa tianshi juga dipatenkan? apa gak dapat patent dengan nama CORDYCEPS?
coba 2 juta di bawa forexx aja,,,
Fuck tianshi. Mlm penipu. Sombng suka merendahkan orang
Daripadi menjatuhkan antara 1 sama lain, mending kita jalanin urusan kita masing2 aja, orang2 Tianshi klo menurut mereka apa yg sudah dijalani selama ini benar biarkan aja, tinggal urusan dia dgn Tuhannya nanti, begitu juga dgn Tianshi Watch, jika menurut mereka apa yang sudah mereka ketahui tentang PT Tianshi selama ini, biarkan aja, tinggal urusan dia dgn Tuhannya nanti, NETRAL kan, toh yang mengadili nanti TUHAN, bukan HAKIM, POLISI, apalagi KITA! Peace!
Bro, kayaknya masih ad en banyak ko masalah di bangsa kita ini yg lebih berat daripada ini. Ajaran sesat lah… Pejabat negara korupsi lah… Pria hamil lah… aneh2 pokoknya… khususnya hal2 yang mengarah kepada pengrusakan keimanan seseorang kpd Tuhannya, dunia emang dah mau kiamat, tinggal kita aja lagi bagaimana menyikapinya…
Semua orang tahu untuk berbisnis apapun perlu kebijaksanaan bukan hanya sekedar mencari untung untuk dirinya sendiri, sehingga kalau terjadi kegagalan akan mengalami depresi(tekanan batin) sendiri, saya punya cerita sekaligus analisa dibawah ini semoga menjadi pencerahan.
Saya diundang oleh teman. Dia bilang, saya akan diperkenalkan dengan
temannya yang pebisnis sukses. Katanya, dia sedang mencari mitra
kerja untuk mengembangkan bisnisnya. Waktu saya tanya; bisnis apa-
an? Dia mengatakan; lebih baik ketemu dengan ahlinya langsung. Dan
kamipun sepakat untuk mengatur pertemuan disebuah hotel bintang 4,
jam 7 malam. Karena saya percaya pada dia, maka saya berusaha
bermacet-macet ria. Setelah saya bersusah payah seperti itu; eeh,
ternyata yang dia bilang dipertemukan dengan bisnisman sukses itu
cuma untuk mendengarkan presentasi MLM.
Paragraf diatas itu adalah sebuah petikan kekesalan dari seorang
teman yang merasa tertipu oleh temannya sendiri. Dalam sebuah blog,
ada artikel yang membahas keluhan senada. Ada ratusan komentar yang
muncul untuk artikel itu. Tentu saja, pro dan kontra.
Dari mana citra buruk rupa itu muncul? Dari konsep MLM-nya kah? Dari
kekeliruan pendekatan yang dilakukan oleh (sebagian) pelakunya kah?
Atau dari sinisme dan sifat defensif sang penerima informasinya kah?
Menarik untuk dicermati. Sebab, begitu banyak orang bersikap
antipati ketika mendengar kata MLM. Sebuah percobaan kecil dengan
menanyakan pendapat orang tentang bisnis MLM memberikan kesimpulan
sementara bahwa; citra buruknya lebih dominan dibandingkan
dengan `value’ sesunguhnya dari system itu. Padahal, dalam
marketing; tentu saja `citra’ merupakan sesuatu yang teramat sangat
penting.
Yang lebih menarik lagi adalah; hal itu masih terjadi setelah
bertahun-tahun system ini diperkenalkan di Indonesia. Sewaktu saya
masih kuliah belasan tahun lalu, MLM menjadi topik bahasan seru.
Namun, hingga sekarang citra buruk itu tidak kunjung surut. Saya
menjadi teringat suatu ketika guru mengaji dikampung mengatakan;
Jika si A melakukan kebaikan kepada si B. Kemudian si B melakukan
kebaikan yang sama kepada si C. Lalu si C melakukannya kepada si D.
Dan seterusnya. Maka pahala dari rangkaian perbuatan baik itu Tuhan
tebarkan hingga si A selalu mendapatkan bagiannya. Mungkin saja si A
tidak mengenal si D. Tapi, ketika si D melakukan kebaikan yang
diajarkannya; maka si A mendapatkan pahala. Bahkan sekalipun si A
sudah meninggal, dia tetap mendapatkan pahala dari ilmu kebaikan
yang diajarkannya.
Guru ngaji saya juga bilang; dalam ajaran kita, sebutir kebaikan
yang dilakukan orang beriman kepada orang lain itu bagaikan sebutir
benih padi. Dia akan tumbuh, lalu menghasilkan seuntai tangkai yang
berisi cabang-cabang dimana setiap cabang untaian padi itu berisi
cabang kecil-kecil. Dan setiap cabang kecil itu berisi cabang yang
kecil-kecil lagi. Dan masing-masingnya berisi satu bulir padi.
Kepada seorang mahasiswi program study marketing saya menceritakan
kembali kisah guru ngaji itu. Dan saya mengatakan kepadanya
bahwa; “Konsep MLM itu menganut system pemberian pahala yang
diajarkan Islam. Seseorang yang menabur benih kebaikan; akan menuai
rangkaian kebaikan-kebaikan yang ditimbulkannya kemudian.”
Tahukah anda, mengapa saya berani mengatakan hal itu kepadanya?
Karena dia adalah seorang pacar yang kemudian saya nikahi. Tetapi
kepada anda, saya tidak berani mengatakan hal itu. Mengapa? Karena
saya tidak mau mengambil resiko atas respon anda. Bisa saja anda
mengatakan bahwa; `saya memanfaatkan dalil-dalil agama untuk
menjustifikasi bisnis itu’. Anda juga bisa menganggap bahwa saya
antek-anteknya MLM. Jadi, kepada orang lain selain istri saya; saya
tidak akan mengait-ngaitkan konsep MLM dengan rangkaian pahala
kebaikan yang diajarkan guru ngaji saya itu.
Tapi, marilah kita melihat beberapa hal. Pertama, sudahkah kita
bersikap proporsional? Kita perlu menanyakan kepada diri sendiri;
apakah kita sebal kepada system MLM-nya, atau kepada cara orang-
orang yang membawakannya kepada kita? Bukankah dalam kehidupan
sehari-hari kita biasa mengatakan `oknum’ terhadap sebuah
penyimpangan yang terjadi? Kata oknum, berguna bagi kita untuk
membedakan apakah yang jelek itu `seseorang’ atau sekelompok orang,
ataukah system alias lembaganya sendiri.
Kedua, sudahkah kita benar-benar memahami konsep MLM, atau sekedar
pura-pura memahaminya? Mungkin sikap antipati kita itu sebenarnya
ditimbulkan karena informasi yang kita terima kurang akurat. Atau
karena cara-cara yang digunakan para pelaku MLM yang tidak tepat?
Atau mungkin karena kita pernah `merasa’ ditipu; sehingga kita
menutup diri dari kemungkinan memahami pengertian sesungguhnya
tentang MLM.
Ketiga, jika anda seorang marketer tentu tahu bahwa dalam system
penjualan biasa – yang bukan MLM รขโฌโ anda sering dipusingkan oleh apa
yang disebut sebagai `barang buangan’. Barang-barang yang masuk ke
teritory anda, dari teritory lain. Anda yang bekerja susah payah,
tapi teman anda di kota lain yang mendapatkan salesnya karena barang
buangan itu bocor ke teritory anda. Hey, tahukah anda bahwa; dalam
MLM kemungkinan `permainan’ semacam itu sangat kecil? Jika anda
sudah berhasil merekomendasikan seseorang menjadi member, maka tidak
peduli dia membeli produknya dikota mana; anda tetap mendapatkan
bonusnya.
Keempat, bisakah kita menemukan organisasi marketing yang
terstruktur rapi dan sestematis? Teman saya berjualan baju muslim.
Dia mengambil baju-baju itu dari Tanah Abang dengan keuntungan 30%.
Kemudian, dia titipkan baju muslim itu ke Ibu-Ibu Arisan, dan
memberi mereka keuntungan 20%. Si Ibu-ibu arisan mengambil sepuluh
potong, lalu bilang kepada suami-suami mereka; “Pah, bilangin dong
sama teman kamu supaya beli baju-baju ini untuk istrinya. Nanti
Papah dapat untung 15%”. Para suami pergi kekantor, dan bilang pada
Office Boy: “Dadang, kalau kamu mau menjualkan baju ini kepada
karyawan disini, kamu akan mendapatkan keuntungan 10%”. Hal semacam
itu lumrah terjadi disekitar kita, bukan? Menurut pendapat anda,
apakah cara jualannya `bertingkat- tingkat’? Kayaknya sih begitu.
Tapi belum sistematis, ya? Bagaimana jika mereka melakukannya dengan
cara yang systematis sehingga hitung-hitungan bonusnya jelas, dan
masing-masing dapat membawa baju dagangannya itu kepada teman-
temannya yang lain?
Kelima, bisakah kita menemukan suatu system marketing yang
memberikan keuntungan jangka panjang kepada konsumen atau pengguna
produk setianya? Cobalah tengok barang-barang yang anda miliki. Anda
membelinya. Lalu, Anda bilang pada tetangga; “Produk ini bagus, saya
sudah pake tuh Jeng”; apakah anda mendapatkan imbalan dari
perusahaan? Dalam MLM, setiap konsumen memiliki kesempatan untuk
mendapatkan manfaat-manfaat lain, misalnya; perbedaan harga yang
signifikan. Hak untuk menjual kembali kepada orang lain dengan
selisih harga menarik. Dan untuk setiap tetangga yang ikut membeli
produk itu atas rekomendasi anda; perusahaan bersedia memberi anda
imbalan berupa pembagian keuntungan yang diperolehnya.
Jika kita tidak mau berbisnis, apakah kita perlu membenci MLM?
Nggak, kan ya. Kita netral saja. E-eh, tunggu dulu; saya membutuhkan
suatu produk tapi tidak ada di supermarket. Adanya hanya di MLM.
Gimana dong? Mengapa pusing? Kita beli saja di MLM, tapi tidak usah
jadi member. Sebab, MLM tidak melarang seseorang yang bukan anggota
untuk membeli produknya. Dan MLM tidak memaksa konsumennya untuk
menjadi tenaga marketing mereka. Mereka hanya memberi kesempatan
kepada kita; KALAU-KALAU kita mau mendapatkan manfaat lain selain
dari manfaat langsung dari produk yang kita beli. Jika tidak, ya
tidak apa-apa. Jangan hanya karena produk itu dipasarkan secara MLM,
meskipun anda membutuhkannya; anda batal membelinya.
Bagaimana jika kita `akhirnya’ tertarik untuk ikutan berbisnis?
Lakukan saja. Tapi ingat; hindari melakukan kesalahan yang sama
seperti yang dilakukan oleh orang-orang yang `ngerjain’ anda dengan
presentasi yang tidak objektif. Jadilah marketer yang profesional
dan proporsional.
Kita tidak perlu mencari-cari argumen untuk menentukan; mana yang
lebih baik, diantara MLM dan sistem marketing biasa. Tidak terlalu
bermanfaat. Lebih baik kita tempatkan diri pada porsinya masing-
masing. Kita yang tidak suka MLM dan tidak mau berurusan sama sekali
dengan apapun yang berbau MLM; cukup katakan, “maaf, saya tidak
tertarik”. Kita yang hanya butuh produknya saja; tidak usah ragu
untuk membeli. Beli saja. Dan, kita yang menjadi pelaku bisnis MLM;
terus tingkatkan profesionalisme dalam bekerja. Dengan begitu, MLM
yang saat ini masih dipandang sebagai seekor anak bebek buruk rupa
itu akan cepat atau lambat tumbuh menjadi seekor angsa yang cantik
jelita.
oya, untuk menambah pengetahuan. Anda bisa kunjungi website saya:
http://www.bannerpointritel.com
trims
eh mas bravo ente businesman yow? klo iyow brarti ente bukan businesman bneran dunk. kok jatuhin nama korporasi lain itu namanya persaingan tak bagus klo anda mau bisa saya hancurkan nih blog perlu anda ketahui bahwa orang tianshi itu berpendidikan contohnya pak Frangky Lianto M.Sc M.Ba, klo anda mau saya obrak abrik nih blog pake gambar porno. saya tantang ente klo brani balas ni komentar. hehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehehe
salam dari hacker indonesia
Hidup hacker getoooooooooooooo!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Bwat hacker_boy
Hidupppp HACKER……!!!!!!! ๐
Edan pisannn…..
Blang tiansi jlek, penipu, dsb…
sebenernya gimana orang yang ngejalaninnya siihhh….
klo da Upliner yg TUTI alias Tukang tipu.. ya jngan d ikutin..
cari ja yg Jujur, baik, bkan tkang tipu… byar bsa maju.. Btul tdak??
trus klo pangedulan (pemalas) sma ja bhong…
Tw ga, “kegagalan awal dari kesuksesan yang tertunda”
aduhh.. coba tuh, orang2 yang ngjlekin Tianshi…. hidupnya sukses gra2 ikut tianshi..
apa mereka bklan ngmong kya gtu ya.??? hehehehe ๐
Pasti sbaliknya tu.. hahahaha ๐
Bwat HACKER_BOY….
Laksanakan tugasmu? hahahaha ๐
jangan asal ngomong dong,laksanakan kalau elo emang hacker…….
ngodo=ngomong doang.
kalau hacker mah ng gak pernah nggaku hacker
kalau ngaku2 gini mah pendatang baru.yg cuma tau nulis hacker aje
otak kecil,…minum kalsium deh biar berkembang otaknya,…
jangan lupa di tambahin zinc+cordy ya
ngeributin apaan siy…? MLM??
(gw member DBS-Duta Business school)
bukan bisnis kalo ga ada usahanya…kl mau dapet duit ya usaha,kalo ga mau dapet duit ya ga usah bisnis,semua orang pasti mengalami kegagalan dalam berusaha,jadikanlah kegagalan itu awal dari kesuksesan…memang untuk sukses itu sulit tapi akan lebih sulit lagi kalo ga sukses…mao lo kerja ngantor,mau lo bisnis di tiansi kek,mau di MW kek..MLM2 apa kek..intinya kalo bisnis ya pasti harus usaha,besarnya penghasilannya tergantung dari seberapa besar usahanya lo kan…logis ajalah pemikiran kita,orang yang mundur sebelum sukses adalah orang yang tidak yakin akan keberadaan Allah…mereka bukan orang yang gagal tetapi orang yang belum berani untuk sukses…gitu coy,sukses adalah pilihan dan hak setiap orang kok…Allah pun pasti akan membantu umatnya yang berusaha…setidaknya dengan kita berbisnis kita akan menjalin hubungan dengan orang lain,ga akan bisa kita bisnis dengan berdiri sendiri…pasti..n pastii..berhubungan sama orang lain,lo dagang rokok…pasti lo nanti berhubungan dengan agent rokoknya (biar dapet harga modal yg kecil sehingga bisa kita jual dengan harga pasar tetap kita dapet untungnya kan) itulah namanya rantai bisnis…ga usah takut dengan tiansi,dengan sistemnya tiansi,dengan MLM2 lain…mereka jg pebisnis kok,dan gw jg suka dengan produk kesehatannya tiansi…walaupun gw bukan member di Tianshi tapi gw gunakan produknya,jadi intinya..kenapa kita harus saling menjerumuskan saling menjatuhkan,saling berdebat,kenapa kita ga manfaatkan azaz kerja sama yang saling menguntungkan…tanpa kita merugikan orang lain,ayolah fren,katanya demi indonesia biar maju…come on man,grow up…coba direnungin lagi,kalo kita salah ya kita mohon maaf…kalo kita bener ya tolong disemangatin yang lainnya agar jgn jadi tetap semangat dalam menjalani bisnisnya…
salam, merdekaaaaaaaa….go freedom!
@lkhakim
bagus sekali penjelasan bapak, mengenai marketing, memang MLM adalah seperti bisnis pada umumnya, jual barang. Kalau dari sudut pandang saya, marketing-nya or cara memasarkanya agak berlebihan, jadi saya merasa wajar kalau ada orang yang kurang suka, saya salah satunya.
saya harap bung Bravo terus menguak info tentang MLM ini, dengan harapan MLM bisa menjadi lebih baik dalam marketing, kalau-pun tidak lebih baik, yaaa..seleksi alam lah…hilang sekalian
Dalam suatu perusahaan divisi marketing (dan advertising tentunya) adalah ujung tombak untuk meraup pendapatan. Nah dalam perusahaan pada umumnya divisi ini adalah sebagai pekerja dan digaji, kalau di MLM disebut member dengan tingkatan tertentu, gaji-nya diganti dengan bonus. Mereka sama-sama di training untuk memasarkan, kalau di MLM mungkin diprospek.
Nah karena saya belum pernah ikut (dan ngak akan pernah ikut krena ngak suka dengan sistemnya,ngak ada kebebasan memilih produk), mungkin ada teman yg mau share tentang keuntunganya, itung2an mulai join berapa yg dikeluarkan dan berapa yg dihasilkan, dalam jangaka berapa tahun? dan bandingkan jika anda bekerja di perusahaan atau bikin perusahaan sendiri. berapa Return of Investnya (ROI) ? jangan lupa, waktu dan tenaga anda bekerja juga dihitung, kalau ROI-nya kecil kenapa musti milih MLM?
hal diatas baru hitung2an dari segi pandang ekonomis, bagaimana dari segi pandang etika advertising. Hal ini berdasar pada pengalaman saya, seorang marketer (prospekter) MLM suka ngomong berlebihan dengan dengan data entah darimana. Apakah produknya sesuai dengan apa yg diiklankan ? Apakah productnya sesuai dengan harga yg dikeluarkan? Apakah ada sertifikasi dari pihak berwajib disini BPOM atau MUI atau yang lain? kalau ada yaa…sukur-lah berarti layak konsumsi, masalah manjur or ngak itu ngak tau, yang penting tidak berbahaya dulu.
saya pernah punya pengalaman dengan salah seorang marketer Tianshi, temen Kantor, kejadian sama, saya diundang ngak atau apa-apa trus diprospek menegenai obat kanker n suplemen bla..bla…trus menunjukan surat kalau ngak salah ijin edar dari lembaga obat amrik) tp diomongin itu sebagai bukti obat ini ampuh sebagai penyembuh….nah disini saya langsung terkejut…WHAT?
trus saya kritisi mengenai khasiatnya, saya elum sampai pemasaran apalagi beli, lha wong harganya ngak wajar, suplement-nya ajah harganya ajaib, kalau liat kandungan mah seperti yg dipasaran
itulah pengalamana saya dengan MLM, sebagai perusahaan yg ingin mengeruk laba adalah wajar dia beriklan dan memasarkan produk, tapi cobalah untuk beriklan secara betanggungjawab tidak berlebihan. Saya ngak tau apakah YLKI terus memonitor kegiatan MLM ini ya? kalau dari sudut pandang saya, harga komposisi dan kegunaan obat2 yg dipasarkan kurang masuk akal, ada yang mau kritik saya silahkan
intinya ngak pernah ada passive income dari awal..
sharing internasional juga musti tetep punya side volume ama personal sales..
pas gua diprospek ditutup2in yang kyk gini..
pas uda dikasih brosur berisi penjelasan, saya sadar dan langsung mundur..
gua saranin yang mau dan uda bergabung ama tian shi..mending jangan dah
uda bonus ternyata kecil..hidup ngak tenang mesti ngejar omzet..
ini lge pada ributin apaaya?
jadilah orang yang bijak, kalo kecewa jangan menjelekan, kalu belum berhasil berjuang terus, harus tekuuun yaaaa! itu namanya berjiwa besar-kalau seperti itu kita malah dihormati loh!
sukses itu hanya untuk orang2 yang mau berjuang dan berani berpikir beda, tampil beda dan melakukan hal yang berbeda punya mimpi yang besar (bukan hal2 yang monoton sehari2) dan tidak pernah mengeluh, mau berkorban, katanya mau sukses-yah hrs ada pengorbanan yaa!
Coba tanya sama TDW, dia menyarankan kita untuk membayangkan di rek bank kita ada sejumlah uang dgn sekian digit dan 0 berderet kebelakang, itu MIMPI, tapi MIMPI itu yang membuat otak kita berpikir dan cari jalan gimana nih untuk mendapatkan uang itu di rek bank (untuk mengaktifkan otak kita).
gitu luh cu, jadi dari pada ngeributin yang ga ada gunanya mending otak dipake utk hal2 yg positif.
kalu bicara soal tianshi, sy berani jamin kalu reward itu BENER GRATIS ga pake DP, ga pake CICILAN, dan bukan pake uang distributor apalh gitu.
jadi jangan ngejelek-jelekin kalu ga seneng, nanti malah menimbulkan kecurigaan org- loh ini bravo…kenapa nih koq ngotot banget kayak yang tau jelas banget, padahal taunya cuma setengah2, jadi akhirnya diketawain orang tuh.
kalu sendiri udh gagal jgn nyalahin yg diluar (MLM nya, leadernya, pt nya), introspeksi kedlm diri, kenapa saya koq gagal?
bravo : karena sistem di MLM sudah membuat banyak orang gagal…..tapi pendidikannya saja yang diambil…kalau MLM jadi pegangan idup lebih baik mikir 1,000 kali deh..
KENAPA TIANSHI LEBIH SERING MENGAJAK ANAK KULIAH UNTUK BERGABUNG ?
ASU TIANSHIT
hey. . yang menjelek2kan nama TIENS emang pada miskin, moga z nambah miskin semiskin2nya. . ayoo angota tiens semangat. . raih kesusesan mu. .
hmm……
@ikhakim…
jangan samakan tentang pahala memberi ilmu kepada orang baik dengan sistem perdagangan donk pak… beda jalur kale….
mang ada usaha yang disama ratakan hasilnya seperti pola pahala Islam?
dalam proses pahala ๐
si A mengajar si B, si B mengajar si C dan si C mengajar si D….
berapa pahala yang di dapat? 3 pahala tanpa mengurangi jatah pahala B yang dapat pahala dari si B sendiri dan dari si C, serta si C pun tidak terkurangi jatah pahalanya
hal itu mana mungkin bisa dilakukan dengan dalam hal usaha?…..
apalagi jualbeli dalam sistem Tianshi itu fokus mencari komisi atau menjual produk?
1. Produk
Tentang produk, apakah produknya jelas halal atau tidak…
masih simpang siur, katanya ada babinya juga,… mohon penjelasanya
2. Komisi/Bonus
kalau dalam Tianshi hanya berdasarkan mencari komisi/bonus, maka jelas haram. kenapa?
Transaksi tersebut mengandung riba, baik riba fadhl atau riba nasi’ah (riba fadhl adalah penambahan pada salah satu dari dua barang ribawi [barang yang bisa diterapkan hukum riba padanya] yang sejenis dengan transaksi yang kontan. Adapun riba nasi’ah adalah transaksi antara dua jenis barang ribawi yang sama sebab ribanya, tapi tidak secara kontan). Orang yang ikut dalam bisnis itu membayar sejumlah kecil dari hartanya untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar darinya. Maka, ia menukar uang dengan uang dalam bentuk tafadhul (ada selisih nilai) dan ta’khir (tidak kontan). Ini adalah bentuk riba yang diharamkan menurut nash al-Quran dan as-Sunnah dan kesepakatan para ulama. Produk yang dijual oleh perusahaan kepada konsumen hanya sebagai kedok untuk barter uang tersebut dan bukan menjadi tujuan anggota untuk mendapatkan keuntungan dari pemasarannya, sehingga keberadaan produk tidak berpengaruh dalam hukum transaksi jual beli.
Transaksi seperti ini termasuk gharar (yaitu hakikat atau kadar barang yang tidak diketahui oleh salah satu dari kedua belah pihak) yang diharamkan menurut syariat, karena anggota tidak mengetahui apakah dia akan berhasil mendapatkan jumlah anggota yang cukup atau tidak? Dan bagaimanapun pemasaran berpiramida itu berlanjut, pasti akan mencapai batas akhir yang akan berhenti padanya. Sedangkan anggota tidak tahu ketika bergabung di dalam piramida, apakah dia berada di tingkatan teratas sehingga ia beruntung, atau berada di tingkatan bawah sehingga ia merugi. Dan kenyataannya, kebanyakan anggota piramida merugi, kecuali sangat sedikit di tingkatan atas. Dengan demikian, yang mendominasi adalah kerugian. Maka, ini adalah hakikat gharar (tidak ada kejelasan di antara dua belah pihak). Padahal, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah melarang dari perbuatan gharar, sebagaimana diriwayatkan oleh Muslim dalam Shahih-nya.
Apa yang terdapat dalam transaksi ini merupakan praktik memakan harta manusia dengan cara yang batil, karena tidak ada yang mengambil keuntungan dari transaksi ini selain perusahaan dan para anggota yang ditentukan oleh perusahaan dengan tujuan menipu anggota lainnya. Hal ini telah disebutkan dalam al-Quran tentang keharamannya,
ููุงุฃููููููุง ุงูููุฐูููู ุกูุงู ููููุง ูุงูุชูุฃููููููุง ุฃูู ูููุงููููู ุจูููููููู ุจูุงููุจูุงุทููู
โHai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil…โ (Qs. an-Nisa: 29).
Dalam transaksi ini terdapat penipuan, pengaburan dan penyamaran terhadap manusia. Dari sisi penampakan produk, seakan-akan itulah tujuan dalam transaksi, padahal kenyataannya tidak demikian. Dan dari sisi yang lain, mereka menjanjikan komisi yang besar, tapi seringnya tidak terwujud. Dan ini semua terhitung penipuan yang diharamkan. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
ู ููู ุบูุดูู ููููููุณู ู ูููููู
โSiapa saja yang menipu, maka ia bukan golonganku.โ (HR. Muslim 295).
Dan dalam hadits yang lain beliau bersabda:
ุงููุจูููุนูุงูู ุจูููุฎูููุงุฑู ู ูุง ููู ู ููุชูููุฑููููุง ุฃููู ููุงูู ุญูุชููู ููุชูููุฑููููุง ููุฅููู ุตูุฏูููุง ููุจููููููุง ุจูููุฑููู ููููู ูุง ููู ุจูููุนูููู ูุง ููุฅููู ููุชูู ูุง ููููุฐูุจูุง ู ูุญูููุชู ุจูุฑูููุฉู ุจูููุนูููู ูุง
โDua orang yang melakukan transaksi jual beli berhak menentukan pilihannya (khiyar) selama belum berpisah, niscaya akan mendapatkan berkah dari transaksinya. Dan jika keduanya saling dusta dan tertutup, niscaya akan dicabut keberkahan transaksinya.โ (HR. al-Bukhari, 2079 dan Muslim 1532).
Adapun pendapat bahwa transaksi ini tergolong samsarah (jasa sebagai perantara atau makelar), maka itu tidak benar. Karena samsarah adalah transaksi di mana pihak pertama mendapatkan imbalan atas usaha menjual produknya. Adapun pemasaran MLM, anggotalah yang mengeluarkan biaya untuk memasarkan produk tersebut.
Hakikat atau maksud dari samsarah adalah memasarkan barang, berbeda dengan pemasaran berbasis MLM, maksud sebenarnya adalah pemasaran komisi dan bukan (pemasaran) produk. Karena itu, orang yang bergabung dalam MLM akan memasarkan kepada orang yang akan memasarkan dan seterusnya. Berbeda dengan samsarah, (di mana) pihak perantara benar-benar memasarkan kepada calon pembeli barang. Perbedaan di antara dua transaksi sangatlah jelas.
Adapun pendapat bahwa komisi-komisi tersebut masuk dalam kategori hibah (pemberian), maka ini tidak benar. Andaikata (pendapat itu) diterima, maka tidak semua bentuk hibah itu boleh menurut syariat. (Sebagaimana) hibah yang terkait dengan suatu pinjaman adalah riba.
Oleh karena itu, Abdullah bin Salam berkata kepada Abu Burdah,
ุฅูููููู ุจูุฃูุฒูุถู ุงูุฑููุจูุง ุจูููุง ููุงุดู ุฅูุฐูุง ููุงูู ูููู ุนูููู ุฑูุฌููู ุญููู ููุฃูููุฏูู ุฅููููููู ุญูู ููู ุชูุจููู ุฃููู ุญูู ููู ุดูุนูููุฑู ุฃููู ุญูู ููู ููุชู ููุฅูููููู ุฑูุจูุง
โSesungguhnya engkau berada di suatu tempat yang riba tersebar padanya. Maka, jika engkau memiliki hak pada seseorang kemudian dia menghadiahkan kepadanya sepikul jerami, sepikul gandum atau sepikul tumbuhan, maka itu adalah riba.โ (HR. al-Bukhari, 3814).
Dan (hukum) hibah tergantung dari sebab adanya hibah tersebut. Karena itu, ketika ada seorang pekerja yang datang lalu berkata, โIni untuk kalian, dan ini dihadiahkan kepada saya.โ Maka, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, โBukankah seandainya engkau duduk di rumah ayahmu atau ibumu, lalu engkau menunggu (saja), apakah dihadiahkan kepadamu atau tidak?โ (HR. Muslim 1832).
Dan komisi-komisi ini hanyalah diperoleh karena bergabung dalam sistem pemasaran berjejaring. Maka apapun namanya, baik itu hadiah, hibah, atau selainnya, maka hal tersebut sama sekali tidak mengubah hakikat dan hukumnya.
Dan (juga) hal yang patut disebut juga, ada beberapa perusahaan yang muncul di pasar bursa dengan sistem pemasaran berpiramida (MLM) dalam transaksi mereka. Dan hukumnya sama dengan perusahaan-perusahaan yang telah berlalu penyebutannya. Walaupun sebagiannya berbeda dengan yang lainnya pada produk-produk yang mereka perdagangkan. Wabillahi taufiq wa shallallahu ‘ala Nabiyina Muhammad wa aalihi wa shahbihi. (Lihat Fatwa al-Lajnah ad-Da’imah Lil Buhuts al-Ilmiyah wal Ifta’ tanggal 14/3/1425 no. 22935)
Sumber: Majalah Al Mawaddah, Vol. 34/Ramadhan-Syawwal 1431 H
http://www.pengusahamuslim.com/baca/artikel/1011/tanya-jawab-bagaimana-hukum-bisnis-mlm
Tolong, dalam berbuat baik sudah ada tuntunannya, termasuk untuk berjual beli, karena dalam akad jual beli ada unsur ibadahnya pula…
Tetap semangat dan jangan lupa berdo’a ^_^
ngelu pusenk bngung
,,,,,,,,,, dmna mna nek gak kerjo gak oleh duwek gae urep,,,,,,,,,,,,,
hahahahah….. ngakaknya baca ini semua… tians atau apalah itu emang pembohong. temen saya di bandung 2 org kena tipu.
1. disurug bayar uang pangkal 2jt buat dapet license tapi smpe sekarang gak dikasih2 malah di tilep leadernya. hampir aja dilaporin ke polis
2. sesama anggota harus percaya sama leadernya. uang downline adalah uang leader tapi uang leader bukan buat downline. masa leader minjem uang 1jt gak bisa dibalikin…
3. gaji temen saya yg bintang 5 diambil paksa saa leadernya… apanya yg sukses..
bisnis setan lah tiens.. not another MLM maybe…
Ping-balik: Teman saya membenci MLM, dan itu bukan salah dia « Zeklexz Nugroho Corner