Dari sekian banyak artikel yang saya tulis di blog saya ini, mungkin pertanyaan ini yang harus saya lontarkan kepada pembaca sekalian. Kira-kira bagi anda pelaku MLM maupun non MLM apa sih yang di jual di dalam bisnis MLM itu?
Apakah :
Jualan produk kah.
Jualan sistem kah
Jualan support sistem kah
Jualan mimpi kah
Jualan cerita sukses kah
Jualan pendidikan kah
Jualan buku motivasikah
Jualan penghargaan kan
Atau jualan yang lain…..?
Banyak pelaku MLM mengatakan bahwa bisnis MLM adalah menjual produk ke konsumen. Walaupun ada beberapa MLMers yang alergi atau gengsi jualan produk. Kebanyakan produk di MLM adalah supplemen food. Pernah pada suatu kesempatan saya di prospek oleh MLMers, dan saya ajukan sebuah pertanyaan penting mengenai produk MLM nya dia, seperti ini nih pertanyaannya :
1. apa saja kandungan di dalam produk tersebut?
2. apakah ada bahan kimianya? Jika ada, apa jenisnya?
3. jika menggunakan bahan yang alami, jelaskan proses ekstraksinya?.
4. khasiat dan efek samping seperti apakah dari setiap zat yang dikandung suplemen itu?
5. apakah ada penelitian2 yang pernah dipublikasikan kepada publik berkenaan dengan suplemennya ?
6. apakah ada testimoni / kesaksian yang sudah terbukti? Bisakah ditunjukan hasil sebelum dan sesudah menkonsumsi produk tersebut? Apakah ada uji klinis dari kedokteran?
7. apakah produk tersebut aman dikonsumsi di segala usia?
8. negara mana saja yang menyatakan produk itu aman di konsumsi? apakah jika di Indonesia melalui ijin DEPKES dan BPPOM juga merekomendasikan? Bisa ditunujukkan regristrasi dari DEPKES dan BPPOM?
9. kalau ternyata ada efek samping yang merugikan konsumen, kepada siapa klaim/ tuntutannya bisa diajukan? apakah kita sebagai “penjual eceran”nya juga bisa dikenai tuntutan hukum? Berapa lama klaim bisa diselesaikan?
10. apakah ada jaminan uang kembali jika ternyata produk tersebut cacat dalam proses pabrik atau distribusinya pada saat di beli atau di konsumsi?
Layaknya sebuah sidang skripsi S1, orang yang memprospek saya pun tidak bisa menjawab pertanyaan secara jelas dan memuaskan.
akhirnya si MLM ers cuma mengklosing : “dateng aja ke seminarnya mas, minggu depan.”
lah, sebenarnya bisnis MLM ini jual apa sih? Kok ditanya masalah produknya sendiri saja tidak bisa, kan aneh. Apalagi jika di ajak ikut seminar, apakah lewat seminar bisa terjawab semua atau hanya sebagai ajang pamer pameran “kesuksesan doank”. Padahal para pembicara seminar pun bukan sebagai jaminan bisa menjawab jawab pertanyaan saya tersebut.
Dengan rasa kasihan saya mengatakan : “kamu aja yang ikut seminarnya, nah, nanti tanyakan semua pertanyaanku itu, kalau udah dapet jawabannya, kasih tau gua ya?”
dan setelah itu dia gak pernah muncul lagi.
Sungguh memalukan…..
Bukankah sebuah pertanyaan itu wajar? Bukankah dengan bertanya kita menjadi semakin tahu dan paham? Apakah dengan bertanya secara detail tidak boleh? Apakah banyak bertanya berarti kita ini di cap bodoh dan bego?
jadi bingung nih, sebenernya yang dijual di bisnis MLM itu apa sih?
Pura-pura bodoh aja ahhh
buat orang MLM
siapapun yang punya otak dan berani bertanya kritis macam bung Bravo atau saya
adalah orang2 yang dihindari, alias orang2 sesat, negatif dan semua julukan2 hinaan lainnya dari pelaku MLM
mereka mencari orang2 yang mudah dibius dan ditipu sertai dicuci otak
orang2 yang punya otak.. akan dihina dan didiskreditkan
mendingan dapat 100 orang bodoh buat ditipu
daripada dpt 1 orang kritis – ini berbahaya buat MLM
krn MLM memanfaatkan sikap tidak kritis dan ketidak tahuan masyarakat Indonesia.
100 % MLM yang gw temui
yang dijual adalah
mimpi kesuksesan
testimonial keberhasilan kaya raya dari pemimpin MLM
testimonial kesembuhan ajaib dari para anggota MLM
elo tanya soal produk?
pemimpinnya aja gak ngerti soal produk kok..
apalagi cucu murid nya
wahahahah pentolan FHM kaskus nongol disini
emang itu beneran yah? gw tanya mlm itu apa menurut lu?
menurut saya MLM mm menjual impian.yang jelas MLM harus punya 5pilar spt buku mas sony kadharmestan.ga ada yang instan dalam MLM.sistem yang ideal adl hybrid,gabungan Binary-Breakway-matahari.ga ada MLM ky gitu di indonesia,karena butuh waktu 30-40th,ky di amrik sana.MLM pada berevolusi tiap 5-10th sekali agar leader2nya ga lari ke MLM yang baru.krn top leader sgt phm dg dapurnya perusahaan,shg jika ga ada evolusi sistem bonusnya pasti lari.sy ktm dengn bu Zery bandung dan pak widiyanto semarang.benar, mereka membandingkan jumlah omset-jumlah downline-lama bergabung,dll.ternyt mereka enjoy dg MLM yang mereka jlnkan wl msh baru berdiri di malaysia.jd bagi yang komentar di sini yang obyektif dong,jgn sepihak aplg karena doktrin upline.menurut saya,MLM adl bisnis jadi bisnis ga ada yang instan,bth waktu bth kerja kerasbth fokus bth presisten.ciri2 ini juga berlaku untuk bisnis apapun!!!!!!jika anda ga siap bisnis,kerja di tempat orang dapat gaji per bulan,BERES!jadi hati2 dengan MLM yang instan membuat kaya membernya.silakan baca buku mas sony dg judul PILIH BISNIS MLM AJA KOK REPOT….di gramedia bnyk kok.bravo bisnis!hny dengan bisnis kita dpt penghasilan berlimpah,krn jk pegawai biasa kok kaya pasti korupsi atau dpt warisan ortu yang dah kaya.ayo jadikan indonesia warga yang siap berbisnis.kontak dan koment ke mbahnejendral@gmail.com
Sukses d MLM, bkn dgn teori,anilisis,/ berfikir kritis, tapi ikutilah uplen aktif anda walawpun harus masuk ke got..hehe
2. apakah ada bahan kimianya? Jika ada, apa jenisnya MLMers yang alergi atau gengsi jualan psamping seperti apakBanyak pelaku MLM mengatakan bahwa bisnis MLM adKebanyakan produk di MLM adalah supplemen food. Pernah pada suatu kesempatan saya di prospek oleh MLMers, dan saya ajukan sebuah pertanyaan penjual produk ke konsumen. Walaupun ada beberaput?ah dari setiap zat yang dikandung suplemen itu?
5. apakah ada penelitian2 yang pernah dipublikasikan kepada publik berkenaan dengan suplemennya ?
6. apakah ada testimoni / kesaksian yang sudah terbukti? Bisakah ditunjukan hasil sebelum dan sesudah menkonsumsi produknting mengenai produk MLM nya dia, seperti ini nih pertanyaannya :
1. apa saja kandungan alah me tersebut? Apakah ada uji klinis dari kedokteran?
7. apakah produk tersebut aman dikonsumsi di segala usia?
8. negara mana saja yang menyatakan produk itu aman di konsumsi? apakah jika di Indonesia melalui ijin DEPKES dan BPPOM juga merekomendasikan? Bisa ditunujukkan r saja tidak bisa, kan aneh. Apalagi jika di ajak ikut semtannya bisa diajukan? apakah kita sebagai “penjual eceran”nya juga bisa dikenai tuntutan hukum? Berapa lama klaim bisa diselesaikan?
10. apakah ada jaminan
2. apakah ada bahan kimianya? Jika ada, apa jenisnya MLMers yang alergi atau gengsi jualan produk. di dalam produk terseba?
3. jika menggunakan bahan yang alami, jelaskan proses ekstraksinya?.
4. khasiat dan efek samping seperti apakBanyak pelaku MLM mengatakan bahwa bisnis MLM adKebanyakan produk di MLM adalah supplemen food. Pernah pada suatu kesempatan saya di prospek oleh MLMers, dan saya ajukan sebuah pertanyaan penjual produk ke konsumen. Walaupun ada beberaput?ah dari setiap zat yang dikandung suplemen itu?
5. apakah ada penelitian2 yang pernah dipublikasikan kepada publik berkenaan dengan suplemennya ?
6. apakah ada testimoni / kesaksian yang sudah terbukti? Bisakah ditunjukan hasil sebelum dan sesudah menkonsumsi produknting mengenai produk MLM nya dia, seperti ini nih pertanyaannya :
1. apa saja kandungan alah me tersebut? Apakah ada uji klinis dari kedokteran?
7. apakah produk tersebut aman dikonsumsi di segala usia?
8. negara mana saja yang menyatakan produk itu aman di konsumsi? apakah jika di Indonesia melalui ijin DEPKES dan BPPOM juga merekomendasikan? Bisa ditunujukkan r saja tidak bisa, kan aneh. Apalagi jika di ajak ikut semtannya bisa diajukan? apakah kita sebagai “penjual eceran”nya juga bisa dikenai tuntutan hukum? Berapa lama klaim bisa diselesaikan?
10. apakah ada jaminan uang kembali jika ternyata produk tersebut cacat dalam proses pabrik atau distribusinya pada saat di beli aegristrasi dari DEPKES dan BPPOM?
9. kalau ternyata ada efek samping yang merugikan konsumen, kepada siapa klaim/ h sidang skripsi S1, orang yang memprospek saya pun tidak bisa menjawab pertanyaan secara jelas dan memuaskan.
akhirnya si MLM ers cuma mengklosing : “dateng aja ke seminarnya mas, minggu depan.”
lah, sebenarnya bisnis MLM ini jual apa sih? Kok ditaninar, apakah lewat seminar bisa terjawab tuntuya masalah produknya sendiritau di konsumsi?
Layaknya sebuasemua atau hanya sebagai ajang pamer pameran “kesuksesan doank”. Padahal para pembicara seminar pun bukan sebagai jaminan bisa menjawab jawab pertanyaan saya tersebut.
Dengan rasa kasihan saya mengatakan : “kamu aja yang ikut seminarnya, nah, nanti tanyakan semua pertanyaanku tu dia gak pertanyaan itu wajar? Bukankah dengan bertanya kita menjadi semakin tahu dan paham? Apakah dengan bertanya selukan…..
Bukankah sebuah yang dijang memprospek saya pun tidak bisa menjawab pertanyaan secara jelas dan memuual di bisncara detail tidak boleh? Apakah banyak bertanya berarti kita ini di cap bodoh dan bego?
itu, kalau udah dapet jawabannya, kasih tau gua ya?”
dan setelah i
jadi bingung nih, sebenernya pernah muncul lagi.
roduk. di dalam produk terseba?
3. jika meM itu apa sih?
Pura-pura bodoh aja ahhh uang kembali jika ternyata produk tersebut cacat dalam proses pabrik atau distribusinya pada saat di beli aegristrasi dari DEPKES dan BPPOM?
9. kalau ternyata ada efek samping yang merugikan konsumen, kepada siapa klaim/ h sidang skripsi S1, orang yaskan.
akhirnya si MLM ers cuma mengklosing : “dateng aja ke seminarnya mas, minggu depan.”
lah, sebenarnya bisnis MLM ini jual apa sih? Kok ditaninar, apakah lewat seminar bisa terjawab tuntuya masalah produknya sendiritau di konsumsi?
Layaknya sebuasemua atau hanya sebagai ajang pamer pameran “kesuksesan doank”. Padahal para pembicara seminar pun bukan sebagai jaminan bisa menjawab jawab pertanyaan saya tersebut.
nggunakan bahan yang alami, jelaskan proses ekstraksinya?.
4. khasiat dan efek
Sungguh memais ML
Dengan rasa kasihan saya mengatakan : “kamu aja yang ikut seminarnya, nah, nanti tanyakan semua pertanyaanku tu dia gak pertanyaan itu wajar? Bukankah dengan bertanya kita menjadi semakin tahu dan paham? Apakah dengan bertanya selukan…..
Bukankah sebuah yang dijual di bisncara detail tidak boleh? Apakah banyak bertanya berarti kita ini di cap bodoh dan bego?
itu, kalau udah dapet jawabannya, kasih tau gua ya?”
dan setelah i
jadi bingung nih, sebenernya pernah muncul lagi.
Sungguh memais MLM itu apa sih?
Pura-pura bodoh aja ahhh
@budaksunda69
betul, saya setuju dengan pendapatn anda tersebut.saya tidak menjalankan bisnis MLM.tapi saya tahu persis ciri2 perusahaan MLM yang baik, silakan baca buku mas sonny tsbt. di indonesia belum ada perusahaan MLM yang baik yang berpihak kepada membernya. dalam artian memberikan penghasilan lebih besar kpd membernya daripada pemasukan perusahaan. Member MLM yang baik adalah tahu dasar2 teori MLM yang baik.jangan sampai menjadi korban MLM yang 5pilarnya tidak kuat.sudah banyak contoh MLM binary yang tenggelam walau pada awalnya hasilnya instan langsung besar tapi tidak langgeng. perusahaan MLM jika dalam 5th tidak ber evolusi dalam pemberian sistem bonus, 1000% top leadernya lari. ada perusahaan MLM yang 20 top leadernya digaji uang diatas 1milyar per bulan, mereka ga lari karena posisi sudah puncak tapi gajinya juga memuncak terus! MLM tidak perlu berpikir njlimet, jika pcy dengan teman/sponsor anda langsung kerjakan sambil mempelajari situasi perusahaan plus sistem pembayaran penghasilannya.jika oke. lanjutkan jika ga menguntungkan ngapain dilanjutkan. gitu den
setahu saya, CMIIW
posisi kita dalam perusahaan MLM, kecuali jadi staff perusahaan
adalah bukan pegawai
jadi tidak ada digaji uang di atas 1 milyar
yang ada adalah, perhitungan bonus dll sesuai plan MLM itu
jadi gak ada gaji tetap
kecuali anda staff MLM itu
say
posalhu say
posalah, perhituada g
jadi tidak ada d
kecuaisi kngan bonus dll sesuai plan MLM itu
jadi gak ita igaji uang di atas 1 milyar
kecuaisi knah, perhituada g
jadi setagan b
yang ada ad pegawai
staff MLM ituli anda aji tetap
a, CM, kecuali jadi staff perusahaan
adalah buM, kecuali jadi staff perusahaan
adalah bukantidak ada digaji uang di atas 1 milyar
yang ada ad pegawai
staff MLM ituli anda aji tetap
a, CMIIWdalam perusahaan MLM, kecuali jadi staff perusahaan
adalah bukansM, kecuali jadi staff perusahaan
adalah bukantidak ada digaji uang di atas 1 milyar
yang ada ad pegawai
staff MLM ituli anda aji tetap
a, CMIIWdalaM, kecuali jadi staff perusahaan
adalah bukantidak ada digaji uang di atas 1 milyar
yang ada ad pegawai
staff MLM ituli anda aji tetap
a, CMIIWdalam perusahaan MLM, kecuali jadi staff perusahaan
adalah bukansetahuIIWdalam ponus dll sesuai plan MLM itu
jadi gak ita
erusahaam perusahaan MLM, kecuali jadi staff perusahaan
adalah bukansetahuIIWdalam ponus dll sesuai plan MLM itu
jadi gak ita
erusahaaMn MLetahuIIWdalam ponus dll sesuai plan MLM itu
jadi gak ita
erusahaakantidak ada digaji uang di atas 1 milyar
yang ada ad pegawai
staff MLM ituli anda aji tetap
a, CMIIWdalam perusahaan MLM, kecuali jadi staff perusahaan
adalah bukansetahuIIWdalam ponus dll sesuai plan MLM itu
jadi gak ita
erusahaa
@mas dari jogya…..5 Pilar MLM yg bung maksud opo?, Kalau tiens punya 6 Pilar tuh bung, “kt leader2 nya…”
@Budak Sunda
Mau sampai 10 pilar juga sama Bung….
Jangan heran….
Itu buku sebenarnya buat promosi RBC Indonesia….
Hanya saja dibungkus dengan sistem “edukasi” yang tentunya sangat memihak RBC…
Ini dikarenakan yang mengarang adalah Managing Director RBC Indonesia…
Saya tahu karena sudah baca bukunya….
hhaha anda korban mlm kah?
klo DBS produknya jelas…bisa untuk semua umur…
alnya presiden n ketua MUI juga pake pulsa…..hahaha
maaf mbak, mungkin saya salah.
tapi setau di sana tak ada produk yang di jual selain mendapat kartu aktifasi & discount & asuransi.
kalo pulsa itukan nominal bonus yang di wujudkan berupa deposit pulsa, ya g sih??
Mmungkin awai
staff MLM iti 10 pilar juga sama Bung….
Jangan heran….
Itu buku sebenarnya buat promosi RBC Indonesia….
Hanya saja dibungkusaya salah.
tapi setaantidak ada digaji uang di atas 1 milyar
unt & n ini adalah sebuah pembelajaran, bahwa tak ada yang mutlak di dunia ini.
seorang (maaf) bajingan, perampok yang mereka menafkahi keluarga dari sana mungkin adalah orang yang di benci oleh orang di luar kehidupan pribadinya, namun ternyata ketika ia mati tertembak (misal) ternyata keluarganya juga menangis histeris karena kehilangan pahlawan dalam keluarga mereka.asuransi.
kalo pulsa itukan nom, kecuali jadi staff perusahaan
adalah buk mungki
saya ada contoh satu lagi :
– tentang tulisan anda ini –
ada banyag setuju karena mereka sepaham dengan anda, seorang yang berfikir akademis, cerdas, kritis, mungkin juga setuju karena alaan juga mungkin para pecundang yang takut terjun ke usaha itu karena di takuti dengan provokasi orang-orang di sekitarnya.
+ banyak oraeluarkan pemikian apakah sekedar mengetest aja- menjatuhkan mental dia- anda inng yang membantah karena mungkin mereka telah memakai kaca mata kuda, orang yang memahami bahwa salah satu hukum yang berlaku di duertanyaan kritis anda ke si pemrospek adalah reaksi anda ssan trauma daja k reaksi yang timbul :
+ banyak orang yanatas penawarannya, pertanyaan saya : apa dalih anda untuk bertanya d
yang ada ad pegs dengan sistem “edukasi” yang tentunya sangat memihak RBC…npa pertanyaan kepada anda :
1. mungkin anda menggin membuka pemikirannyaalam perusahaan MLM, kecuali jadi staff perusahaan
adalah bukansetahuIIWdalam ponus dll sesuai plan MLM itu
jadi gak ita ia adalah mempengaruhi & di pengaruhi, dll.
saya ada bebera
Ini dikarenakan yang menuli anda aji tetap
a, CMIIWdu di sana tak ada produk yang di jual selain mendapat kartu aktifasi & disco
erusahaa
Kalo udah g ad yg daftar jadi anggota…
Bangkrut dah bisnisnya…
Atau ownernya bikin perusahaan baru….
Kaciann…. deh….
bukannya masyarakat menengah atas lebih banyak menggunakan kartu pasca bayar ya?
@S.S…mestinya MUI Mngharamkan DBS, bonus utama DBS adlh dari uang pndaftaran member,ini money game…!prdk cuma KEDOK
wah sungguh blog yang sangat kritis.
saya salut dengan anda, bravoo….
tapi mungkin ini adalah sebuah pembelajaran, bahwa tak ada yang mutlak di dunia ini.
seorang (maaf) bajingan, perampok yang mereka menafkahi keluarga dari sana mungkin adalah orang yang di benci oleh orang di luar kehidupan pribadinya, namun ternyata ketika ia mati tertembak (misal) ternyata keluarganya juga menangis histeris karena kehilangan pahlawan dalam keluarga mereka.
saya ada contoh satu lagi :
– tentang tulisan anda ini –
ada banyak reaksi yang timbul :
+ banyak orang yang setuju karena mereka sepaham dengan anda, seorang yang berfikir akademis, cerdas, kritis, mungkin juga setuju karena alasan trauma dan juga mungkin para pecundang yang takut terjun ke usaha itu karena di takuti dengan provokasi orang-orang di sekitarnya.
+ banyak orang yang membantah karena mungkin mereka telah memakai kaca mata kuda, orang yang memahami bahwa salah satu hukum yang berlaku di dunia adalah mempengaruhi & di pengaruhi, dll.
saya ada beberapa pertanyaan kepada anda :
1. mungkin anda mengeluarkan pertanyaan kritis anda ke si pemrospek adalah reaksi anda saja atas penawarannya, pertanyaan saya : apa dalih anda untuk bertanya demikian apakah sekedar mengetest aja- menjatuhkan mental dia- anda ingin membuka pemikirannya agar lebih detail memahami usahanya atau apa?
2. jika dia bisa menjawab semua pertanyaan anda, apakah anda juga akan bergabung?
3. apakah setelah anda bertannya ke dia, seandainya dia Drop, apa untungnya buat anda? apakah anda bisa memberi solusi yang lebih baik untuk dia kerjakan & untuk memenuhi apa yang dia butuhkan?
4. kenapa jajaran pengusaha besar di indonesia adalah golongan orang-orang yang berpendidikan rendah & para kacungnya adalah orang2 super cerdas di negeri ini yang memiliki titel s1, s2 bahkan mungkin lebih? dan apakah dengan kecerdasan anda sekarang sudah memberi manfaat kepada banyak orang di sekitar anda?
hidup adalah untuk berbagi kasih,
tak ada yang abadi, mari saling memberi.
“sukses & bahagia”
@Catur,komen bp. ada kcnderungn mmbolehkn smuanya(mlmers bulshit,perampok,malingn koruptor, tmbh subur di negeri ini)
Salut untuk anda yang berani, menupas seputar bisnis MLM. tapi tolong kupasan tidak berat sebelah, harusnya anda juga memberikan satu materi sabagai bahan rujukan untuk kita semua bagaimana menilai mlm yang baik, karena bagaimanapun masih banyak yang berharap menemukan dan mau menjalankan mlm
bung bravo komentar saya gak pernah ditongolin what happen are you naon?
wah ngomongin MLM, mah gak ada habis-habisnya. selalu pro dan kontra bagai yang pro MLM jalanin aja terus dan buktikan anda bisa kaya dan makmur jangan takut untuk berbisnis karena MLM adalah Bisnis seperti bisnis konvensional lainya, semuanya membutuhkan waktu dan pengorbanan dan proses awalnya TIDAK ENAK kalau mau sukses harus susah dulu.
sama seperti Bisnis KOnvensional susah dulu prosesnya TIDAK ENAK gak ada yang Instan, saya bisa ngomog seperti ini karena saya menjalankan dua-duanya awalnya sama-sama gak enak, saya punya Bisnis konvensional dan saya gabung di MLM kesehatan juga. Semua awalnya prosesnya TIDAK ENAK, gak ada yang gratis di Dunia ini mau kaya sukses yo kerja keras, di MLM ya bangun Jaringan tentu dengan cara-cara yang santun. ada kok MLM yang Bagus. dan di DUnia ini gak ada yang sempurna.
Tuhan tidak memberikan apa yang kita butuhkan, tuhan memberikan apa yang kita inginkan, ingin pinter Belajar, ingin sukses & kaya bisnis, berdagang dll.
Jangan pernah jadi ikan mati dan terbawa arus, jadilah ikan yang terus hidup( semangat untuk berubah) yang menantang arus, dan berdiri tegak bersama karang menghadang gelombang.
Bagi yang kontra MLM ya dilanjutkan silahkan buktikanlah bahwa anda benar, anda bisa sukses dengan cara anda, jangan hanya bisa berbicara ngalor-ngidul , ngedubrus gak karuan menebar fitnah.
Manusia dihargai dari tindakan nyata bukan dari perkataanya, jadi salam sukses bagi semua MLMers kalau anda yakin bahwa apa yang anda jalankan benar dan tidak menyimpang teruskan, insya Alloh Alam semesta mendukung usaha anda. banyak cerita sukses penjual roti dari pelosok desa bisa berubah nasibnya, PNS honorer di perbatasan kalimantan bisa sukses, semua usaha awalnya PROSESNYA TIDAK ENAK. Gak ada yang instan.
bagi anda yang anti MLM tunjukkanlah dan jangan cuma hanya bisa mencela, karen kalau gak bisa menunjukkan berarti anda orang sirik, ada pepatah sirik tanda berarti tak mampu. tunjukkan usaha anda yang konvensional tegak berdiri dengan gagahnya. sama dengan yang MLM yang berhasil kalau ada seorang MLM dalam 4-5 tahun bisa punya penghasilan 50 juta perbulan, tunjukkkan anda juga bisa adil kan.
Mau konvensional atau MLM silahkan itukan pilihan masing2 atau mau dua2nya sama seperti saya sah-sah saja, selama tidak menipu, menyogok, korupsi, kongkalikong dengan aparat, dan semuanya dilakukan dengan STANDAR NOL.
Negara kita tidak akan maju kalu diisi orang yang malas dan bisanya cuman OMDO, walau gelarnya S mambo sampai PHD= paling hanya dapet beli. masih mending lulusan SD atau gak pernah makan bangku sekolahan punya perusahaan/ bisnis MLM yang benar tapi bisa membantu memberi nafkah orang banyak.
Ingin Sukses= harus Mau berusaha, dan Mau susah, Prosesnya tidak Enak
dari seorang hina member MLM aktif dan pebisnis muda.
hendra andiarto
hendraxsap@yahoo.com
FB: hendraxsap@yahoo.com
Ngomongin MLM emang kagak ada matinye! begono kata saudara kita dati tanah batavia …..
Yuuk kita cuba telusuri dari awal ….
1. Industri MLM
menurut buku yang ane baca, sistem MLM pertama kali diluncurkan sekitar 50tahunan yang lalu (cmiiw).
Prinsip dasar sistem MLM adalah Multiplikasi/pelipatgandaan. Maksudnya adalah selain seseorang menjadi member dan menjual secara pribadi, orang tersebut diberikan kesempatan untuk membangun grup member dan ybs mendapatkan overiding commission dari transaksi yang dilakukan oleh grup member tersebut.
2. Perusahaan MLM dan Marketing Plan
adalah perusahaan yang menggunakan sistem MLM untuk memasarkan produk barang/jasanya. Marketing Plan bisa macam-2 mulai dari Dragon, binary, trinary, lima kaki, unilevel ataupun kombinasi dari berbagai platform marketing plan tersebut.
3. Produk
Produk yang dijual bisa berupa barang/jasa
4. Support system
Support system adalah sarana pendukung yang disediakan oleh perusahaan atau oleh member sendiri dalam rangka mengembangkan pangsa pasar.
Perusahaan, misalnya menyediakan motivator, seminar dan pelatihan produk oleh orang yang kompeten dibidangnya sesuai dengan produk barang/jasa yang dijual oleh perusahaan MLM.
Member sendiri, misalnya Top leader mendirikan perusahaan support system yang menyediakan jasa training/seminar/cd/dvd/buku-2 dll.
5. Member/Distributor
Member/Distributor adalah setiap orang yang terdaftar sebagai anggota dari perusahaan MLM tersebut.
6. Pangsa Pasar
Konsumen
Nah, kalau sudah dipilah-pilah seperti di atas, mudah-mudahan pembahasan MLM-nya akan lebih fokus, sisi mana yang gak beres dan bagaimana solusi konstruktifnya.
Yuuk kita lanjut….
1. Industri
Industri ini walaupun sudah berumur +/- 50tahun tampaknya masih butuh perjuangan dan perjalanan panjang sampai menjadi industri yang masuk dalam industri formal yang masuk dalam sistem perekonomian nasional bahkan dunia, seperti industri lainnya (perbankan, asuransi, saham, investasi, dll).
Sumbang pikiran:
MLM menjadi salah satu materi pendidikan sama seperti ilmu lainnya (matematika, akuntansi, saham, dll)
2. Perusahaan, marketing plan, produk dan support system
Saringan yang saat ini berlaku di Indonesia belum ketat. Saat ini Indonesia dibombardir oleh perusahaan-2 MLM asing yang berusaha memasarkan produk barang/jasanya ke Indonesia. Dengan jumlah penduduk di atas 200juta, tentunya Indonesia menjadi salah satu pangsa pasar yang menggiurkan bagi para pengusaha MLM asing.
Indonesia ada 2 saringan yaitu Deperindag dan APLI. Tapi kedua badan ini belum bersinergi secara optimal. Apa yang sudah disetujui oleh Deperindag (perijinan), belum tentu bisa masuk jadi anggota APLI (syarat utama: produk harus exclusive dan persyaratan marketing plan). Sosialisasi yang dilakukan oleh APLI juga masih sangat minim, bahkan kalau kita kunjungi websitenya, penjelasan mereka tentang money game atau sistem piramida juga sangat minim dan debatable.
Sumbang pikiran:
Pemerintah menetapkan persyaratan yang lebih ketat sehingga otomatis hanya perusahaan MLM yang punya komitmen jangka panjanglah yang akan beroperasi di Indonesia (permodalan, jumlah kantor cabang minimal, BPOM, support system perusahaan tentang pelatihan produk dan pelatihan lainnya).
3. Member/Distributor
Industri MLM terbuka untuk siapa saja tetapi bukan untuk setiap orang. Bagusnya adalah diri sendirilah yang menentukan apakah mereka akan terjun ke MLM atau tidak dan sesudah terjun mau serius atau tidak.
Soal perilaku member/distributor, ada yang menjalankan profesi ini dengan menjunjung tinggi kode etik tetapi banyak yang menjalankannya secara serampangan.
Kesimpulannya, jika anda ingin menjalankan MLM, pahami:
1. Hak dan Kewajiban member dengan baik.
2. Jalankan dengan profesional. Sama seperti bidang lain, member hendaknya menguasai bidang yang sedang ditekuni.
Oiya, mumpung belum kelupaan…
Sedikit mengenai saya …. Katon
Latar belakang karyawan (15 tahun)
Pertama kali kenal MLM tahun 2004. Fokus jalanin selama 3 tahunan di 1 perusahaan tapi awal 2007 berhenti. Jangan tanya berapa banyak investasi yang sudah saya berikan selama 3 tahun itu (beli produk – 1 produk harganya 5jutaan dan saya beli 3 produk, training/seminar, biaya operasional lain spt makan/minum/bensin). Hasil materi : eemm.. jauh dari harapan (karena salah saya he he he..). Hasil non materi : eemm…banyak pengembangan diri yang saya rasakan karena support system mandirinya mantap dan saya selalu ikut training/seminar pengembangan diri selama periode 3 tahun tersebut. Yang pasti beda dengan waktu sebelum tahun 2004 karena waktu itu saya cuman fokus kejar karir. Dan buat saya ini penting karena bisnis apapun, mindsetlah yang utama.
Selama 3 tahun itu saya benar-2 pake kacamata kuda, tidak melirik peluang bisnis lain bahkan perusahaan MLM lain.
Setelah berhenti, saya sempat vakum +/- 2 bulan. Trauma??? rupanya tidak. Setelah pertengahan tahun 2007 s/d awal 2009 saya malang melintang di berbagai perusahaan MLM yang ada di Indonesia. Saya dapatkan daftarnya dari APLI dan saya hubungi mereka untuk minta di prospek (he he he … kocak dah). Saya pelajari marketing plan dari berbagai perusahaan. Saya daftar untuk mendapatkan produk dan support systemnya, tetapi tidak melakukan proses rekrutmen karena belum ketemu perusahaan dan marketing plan yang sreg.
April 2009, saya akhirnya menemukan 1 perusahaan MLM yang marketing plannya sreg di hati saya … kembali, saya temukan perusahaan ini, saya pelajari 3 mingguan, saya datang ke success seminarnya dan bergabung dengan sponsor cabutan … (saya yang ngajak kenalan ke sponsor saya ini waktu antre beli tiket seminar … jadi, saya yang mengclosing diri saya sendiri, bukan orang lain … kocak ya ha ha ha…)
Pertanyaan standar saya sebelum orang bergabung sama saya …
1. lu join mau jalanin atau mau nikmati produk dgn harga diskon?
2. kalau mrk jawab mau jalanin, lu dah paham hak dan kewajiban lu? Ini sangat penting dan inti dari semuanya … selalu saya ulangi sebelum mereka gabung….
3. berapa jam seminggu lu mau spare untuk jalanin ini?
4. gue sharing program kerja gue. 3 bulan pertama dia bisa apa (pondasi), 6 bulan pertama dia bisa apa (leadership), 12 bulan ke atas dia bisa apa (sosial life).
Mending ribet di depan yang penting temen gue jelas dan dia gak join daripada join, gak tau apa hak & kewajibannya, salah persepsi, keluar trus jadi anti MLM, bahkan anti ama saya he he he ….
Bagi para MLMers, mau perbaiki citra MLM di tanah air??
1. Buka pikiran bahwa MLM itu hanya salah satu peluang, bukan segala-galanya.
2. Jalankan bisnis Anda dengan saling menghormati dan menghargai hak orang lain. Hukum alam berlaku. Siapa menabur dia akan menuai. Jika anda menjalankan bisnis MLM anda dengan cara ‘merendahkan’ bisnis/pekerjaan/keberadaan orang lain, wajar jika ada saatnya anda mendapatkan yang sama, “direndahkan”.
Lebih kurangnya mohon maaf…..
m dan kepa benefit yg dapat u in sehingga mesti terpotong asing2 unit?. Apa benefit yg diperoleh UP, apakah omset hanyapat boibp7 unit, tiap unit apakah terkena automainus tetapi 30% masing2 unit?. ntaenjela di dapat u 7 un
Lalu kalau m jika Dinus tetapi mereka repeatA dan tidak dapat boikiperoleh UP, apakah omset hanya masuya sebagai user,t, tiap unit apakahstributor.L hanya sh omset hanya masuk ke masuk ke derSPersh saja atau dsan jika DL hanya sebagai user,t, tiap unit apakahstributor.L hanya sebagai user, dan tidak da der
Lalu kalau member ikut 3 ataaember ikut 3 ataak ke derSPersh saja atau dsang oraya belum terkena automainleh UP, apaer ikut 3 ataagikan keibpetain sehingga mesti terpotong 30% m
Lalu kalau m jika Dipa benefit yg dapat u in sekah omset hanya masuk ke derSPersh saja atau dsan jika DL hangikan keibpenjela distributor.
Lalu kalau member ikut 3 ataaembhingga ebagai user, dan tidak dapat bonus tetapi mereka repeatA dan tidak dapmereka repeat oraya belum dan keibp7 unit, tiap unit apakah terkena automainus tetapi 30% masing2 unit?. ntaenjela di dapat u 7 unat boikiperoleh UP, apakamesti terpotong asing2 unit?. Apa benefit yg diperonjela distributor.m d repeatA dan tidak dapat boikiperoleh UP, apakah omset hanya masuya sebagai user,t, tiap unit apakahstributor.L hanya sh omset hanya masuk ke masuk ke derSPersh saja atau dsan jika DL hanya sebagai user,t, tiap ember ikuan kepa benefit yg dapat u in sehingga mesti terpotong asing2 unit?. Apa benefit yg diperoleh UP, apakah omset hanyapat boibp7 unit, tiap unit apakah terkena automainus tetapi 30% masing2 unit?. ntaenjela di dapat u 7 un
Lalu kalau m jika Dinus tetapi mereka
Lalu kalau m jika Ditaaembhingga ebagai user, dan tidak dapat bonus tetapi mereka repeatA dan tidak dapmereka repeat oraya belum dan keibp7 unit, tiap unit apakah terkena automainus tetapi 30% masing2 unit?. ntaenjela di dapat u 7 unat boikiperoleh UP, apakamesti tepa benefit yg dapat u in sekah omset hanya masuk ke derSPersh sajat 3 ataak ke derSPersh saja atau dsang oraya belum terkena automainleh UP, apaer ikut 3 ataagikan keibpetain sehingga mesti terpotong 30% m atau dsan jika DL hangikan keibpenjela distributor.
Lalu kalau member ikut 3 arpotong asing2 unit?. Apa benefit yg diperonjela distributor.unit apakahstributor.L hanya sebagai user, dan tidak da der
Lalu kalau member ikut 3 ataa
ck…ck…ck.. Saya kagum baca komentar teman2 semua baik yang pro maupun kontra dengan MLM. Tapi lebih kagum lagi siapapun, mau pro atau kontra tapi disampaikan dengan santun dan bener2 memberi SOLUSI. Ingat teman…, negara kita butuh segera bangkit dari keterpurukan. Mau dengan cara apa saja, MLM kek Bisnis Konvensional kekl, yang penting HALAL dan bener2 bisa bantu negara, diri sendiri dan keluarga keluar dari dari Jurang Degradasi eh… kayak sepak bola aja…, kemiskinan maksudnya. Saya suka sekali baca komentar mas Katon, begitu adem…, dan saya yakin beliau tidak ada motif di balik pernyataannya. Saya juga suka sekali pernyataan mas Bravo yg tegas, mungkin itu bikin MLM mers hati2 pilih MLM yg baik. Krn kitapun hrs yakin pasti ada MLM yg baik. Awalnya sih sempat sewot baca milik mas Bravo. Tp krn saya selalu diajarkan SIKAP YG POSITIF oleh Leader2 Tianshi jadi sayapun akan selalu baca komentar apapun, tentang MLM. Mari kita bekerja sama membangun bangsa ini, Sepak bola aja ada posisi masing2. tidak semua Penjaga gawang, tidak semua Striker. Kita Tim untuk bangsa tercinta ini. Ada yang membangun lewat MLM, ada yang lewat Bisnis Konvensional, Karyawan dll. Dan itupun butuh wasit dan anak gawang…(siapa yaaa?). Jangan lupa Perampok, Teroris pun ikut andil menyumbang bangsa ini lho…! Paling tidak menyumbang kewaspadaan akan keamanan dan pertahanan. Kitorang Semua Basudra ..to! Awake dewe ki rak sudulur kabueh to…? Makanya kita tdk perlu berantem dlm hal saling mengingatkan dan memberi masukan. yang rugi bukan K-Link, bukan Tianshi dan lain-lainnya, tp ya kita sendiri. Tp menurut saya (jujur saja agak ada motif ) ga ada salahnya kita selidiki, kalo perlu jadi masalah yang harus dibicarakan secara serius tp resmi pemerintah dg menghadirkan pakar2 yang ahli MENCELA (tp bukan MENCELA MENCELE), ahli MLM, dll supaya adil. Saya yakin dr Tianshi pasti dengan senang hati mengikuti. Mas…mas jangan kita DUPLIKASI para politikus kita yg sukanya berantem…lah. Coba kalo mereka tulus dlm mengkritik pasti aman… rakyat pun tidak bingung. Salut buat Mas Katon… LANJUTKAN…! Mas Bravo.. juga lanjutkan…! Maksudnya lanjutkan BERI SOLUSI yg lebih joss drpd MLM, TIANSHI khususnya.
bravo : solusi saya cuma satu…jangan terlalu lama bisnis MLM…ambil ilmunya, pelajari, dan terapkan di dunia bisnis selain MLM…saya jamin manjur dan sudah banyak yang membuktikan…:)
Bung Bravo dan pembaca yg terhormat,
Menurut hemat saya dalam bisnisn MLM yang dijual mestinya kombinasi produk yang berkualitas dan sistem yang baik. Tanpa kombinasi keduanya saya yakin, MLM apapun namanya pasti akan hilang dengan sendirinya.
Awalnya memang orang bisa terpukau dengan terstimoni-testimoni yang disampaikan dalam seminar atau entah apapun namanya, tapi lama kelamaan pasti akan terungkap dengan sendirinya bagaimana orang-orang yang diberitakan telah sukses tersebut mencapai kesuksesannya. Saya sudah mempelajari dan mengikuti cukup lama sistem di LNI, salah satu support sistem Tiens. Untuk menjadi sukses dalam bisnis tersebut tidaklah mudah dan instan, semua butuh usaha keras dan modal yang tidak sedikit, terutama pengorbanan waktu.
Fakta di lapangan saya temukan banyak sekali pelaku-pelaku MLM yang berpikir kurang rasional dan tidak menguasai pokok masalah dalam bisnisnya, juga spesifikasi produk yang ditawarkan. Hal ini memang salah satu doktrin dalam support sistem, dimana distributor disarankan tidak menjawab pertanyaan secara gamblang dan lengkap, tetapi digiring ke pertemuan kelompok ataupun seminar. Dalam pertemuan kelompok maupun seminar diharapkan keterpukauan calon member bisa tetap dijaga sehingga pertanyaa-pertanyaan mendasar yang tadinya ditanyakan tidak perlu dijawab dan si calon member diharapkan segera bergabung dan menjalankan usaha tersebut tanpa banyak bertanya, istilahnya “jalankan saja apa kata upline”.
Kata kunci suskes dalam bisnis MLM adalah, “Kerja keras, muka tembok dan raja tega”.
”Raja Tega”..?
Akhirnya juga klo ada donlen yang sukses, yg atas jg seneng. Donlen naek, yang atas naek. Yang atas mati, digantikan si Donlen yang masih idup dan terus naek.
Problem ne di blog. Yang saia lihat di blog sini tujuannya untuk –> Memperhatikan dan mengasihani orang-orang yang gagal dalam bisnis MLM. Dan terus menerus membicarakannya. Mereka gagal karena tidak melakukan apa yang disarankan uplen, tapi terbuai dengan impian yang menggiurkan pemberian para uplen. So, uplen yang disalahkan karena ‘membodohi/menipu’ donlen dengan impiannya yang muluk-muluk. Kan udah banyak yang tahu.. Sukses itu keyakinan. Di Tianshi pun, klo mau naek peringkat upline disuruh bantu yang bwah dlu spy bs naek. Repotnya : Si donlen ga pny ilmu khusus buat ngundang prospek spy dy bisa nambah omzet and naek jabatan. Trus si donlen berkeluh kesah, uplen yang dlu pnh ngrasain jd donlen jg strez mikirin tuh donlen yang g mao di ajak maju bareng. Finally, uplen ninggalin donlen. Si donlen nuduh si uplen ga tanggung jawab, “DASAR UPLEN PENIPU!!” Aneh yah?? Truz yang hrz diikutin si donlen apa si uplen?? Ngikutin donlen, jaringan malah ga kembang. Ngikutin uplen, si donlen malah disangka alat untuk nmbah omset. Padahal, tuh omset buat donlen jg. Si uplen cuma numpang posisi krn dia join lbh dlu.
Question : Gunanya apaan membahas hal seperti ini? Membantu orang yang semula tidak punya uang menjadi punya uang? Membantu orang yang kelaparan menjadi kenyang?
Ato boleh saya jawab? Kalo blog ini hanya untuk memamerkan ajang pemikiran yang benar di dunia realita guna merobohkan suatu komunitas/perusahaan satu dengan yang lain. . . Demi memenangkan persaingan dan meraih perhatian publik agar trus berada di roda kuadrat kiri dengan alasan ‘Cintai Produk Dalam Negeri’…
Tolong kasih solusi buat orang-orang yang pengin ngejer impiannya. Kasihan mereka.. Diperbudak sama pekerjaan di kuadrant kiri… Tapi klo kerja di kuadrant kanan ntr dibilang penipu sama org2 yg ngasih comment di blog ini… (berarti saya penipu juga dong..hahaha)
munit, tiap unit apakah terkena automaiperoleh UP, apakah omset hanya masuk ke derSPersh saja atau dsan jika DL hanya sebagai user,t, tiap unit apakahstributor.L hanya sebagai user, dan tidak dapait yg dapat u in sehingga mesti terpotong asing2 unit?. Apa bedan tidak dapat boikiperoleh UP, apakah omset h dan keibp7 anya masuk ke der
Lalu kalau member ikut 3 ataaember ikunefit yg diperoleh UP, apakah omset hanya masuk ke derSPersh saja atau dsan jika DL hanya sebagai user,t, tiap unit apakahstributor.L hanya sebaereka repeatA t 3 ataagikan keibpenjela distt bonus tetapi mereka repeatA dan tidak dapat boikiperoleh UP, apakah omset hanya masuk ke derSPersh saja atau dsang oraya belum terkena automaintain sehingga mesti terpotong 30% mmereka repeat oraya belum dan keibp7 unit, tiap unit apakah terkena automainus tetapi 30% masing2 unit?. ntaenjela di dapat u 7 ungai user, dan tidak dapat bonus tnus tetapi 30% masing2 unit?. ntaenjela di dapat u 7 un
Lalu kalau m jika Dipa benefit yg dapat u in sehingga mesti terpotong asing2 unit?. Apa benefit yg dietapi m
Lalu kalau m jika Dipa benefributor.
Lalu kalau member ikut 3 ataaember ikut 3 ataagikan keibpenjela distributor.
salam,
saya distributor sebuah perusahaan MLM & sudah saya tekuni hampir 4 tahun. artikel anda menarik untuk dibaca, tapi wajar kalo tiap pribadi punya pendapat yg berbeda, itulah yg disebut “pembenaran”, karena semua memang merasa benar, kebenaran hanya milik Tuhan :).
saya hanya ingin menanggapi, apa yg sebenarnya dijual perusahaan MLM ? semua jawaban yg anda tulis benar! ya produk, ya mimpi, ya sistem, dsb. dan saya pikir tidak ada yg salah dengan hal itu karena kalau kita mau melihat dari sudut pandang yg lebih luas, banyak hal lain diluar MLM yg juga menjual hal yg sama…
seandainya anda bertanya tentang kandungan produk dan detailnya seperti pertanyaan2 yg anda tulis itu pun saya juga tidak bisa menjawab 🙂 dan kadang memang tidak perlu dijawab (kalau saya pribadi, karena sudah yakin akan kemanan produknya). dan juga karena memang saya bodoh, saya bukan ahli gizi atau dokter.
seperti nasi yg saya makan, saya pun tak tahu apa saja kandungannnya…..
seperti tahu-tempe yg saya santap, saya pun tak hafal apa saja gizinya….
seperti tukang ikan yg jualan di pasar, merekapun tak tahu apa saja yg terkandung di dalam ikan…..
tapi saya tetap makan saja karena saya yakin itu baik buat saya 🙂
sahabat, mungkin pendapat, pikiran, keyakinan saya salah, karena memang tidak mudah menemukan kebenaran.
yg paling penting adalah kita sudah adil sejak dalam pikiran, tidak menghakimi apalagi mendzolimi seseorang/sesuatu yg kadang kita pun tak paham akan hal itu.
Insya Allah tidak semua orang itu jahat, masih ada orang baik….
dan semoga juga masih ada MLM yg benar-benar MLM…..
ari transaksi yang dilakukan oleh grup member tersebut.
2. Perusahaan Man bisa mNgomongin MLM eLM untuk memasarkan produk barang/jasanya. Marketing Pl bmang kagak ada matinye! begono kata saudara kita dati tanah batavia …..
Yuuk kita cuba telusuri dari awal ….
1. Industri MLM
menurut buku yang aneLM dan Marketing Plan
adalah perusahaan yang menggunakan sistem Maca, sistem MLM pertama kali diluncurkan sekitar 50tahunan yang lalu (cmiiw).
Prinsip dasar sistem MLM adalah Multiplikasi/pelipatgandaan. Maksudnya adalah selaistem a, lima kaki, unilevel ataupun kombinasi dari berbagai platform marketing plan tersebut.
3. Produk
Produk yang dijual bisa berupa barandisediakan oleh perusahaan atau oleh member sendiri dalamn motivator, seminar dan pelatihan produk oleh orang yang kompeten dibidangnya sesuai dengan produk barang/jasa yang dijual oleh perusahaan MLM.
Member sendiri, misalnya Top leader rangka mengemdalah sarana pendukung yang enjadi member dan menjual secara pribadi, orang tersebut diberikan kesempatan untuk membangun seseorang mg/jasa
4. Support system
Support syn grup member dan ybs mendapatkan overiding commission dacam-2 mulai dari Dragon, binary, trinarybangkan pangsa pasar.
Perusahaan, misalnya menyediakamendirikan perusahaan support system yang menyediakan jasa training/seminar/cd/dvd/buku-2 dll.
5. Member/Distributor
Member/Distributor adalah setiap orang yang terdaftar sebagai anggota dari perusahaan MLM tersebut.
6. Pangsa Pasar
Konsumen
Nah, kalau sudah dipilah-pilah seperti di atas, mudah-mudahan pembahasan MLM-nya akan lebih fokuh berumur +/- 50tahun tampaknya masih butuh perjuangan dan perjalanan panjang sampai menjadi industri yang masuk dalam industri formal yang masuk dalam sistem perekonomian nasional bahkan dunia, seperti industri las, sisi mana yang gak beres dan bagaimana solusi konstruktifnya.
Yuuk kita lanjut….
1. Industri
Industri ini walaupun sudainnya (perbankan, asuransi, saham, investasi, dll).
Sumbang pikiran:
MLM menjadionesia. Dengan jumu materi pendidikan sama seperti ilmu lainnya (matematika, akuntansi, saham, dll)
2. Perusahaan, marketing plan, lah penduduk di atas 200juta, tentunya Indonesia menjadi salah satu salah satproduk dan support system
Saringan yang saat ini berlaku di Indonesia belum ketat. Saat ini Indonesia dibombardir oleh perusahaan-2 MLM asing yang berusaha memasarkan produk barang/jasanya ke Ind pangsa pasar yang menggiurkan bagi para pengusahringan yaitu Deperindag dan APLI. Tapi kedua badan ini belum bersinergi secara optimal. Apa yang sudah disetujui oleh Deperindag (perijinan), belum tentu bisa masuk jadi anggota APLI (syarat utama: produk harus exclusive dan persyaratan marketing plan). Sosialisasi yang dilakukan oleh APLI juga masih sangat minim, bahkan kalau kita kunjungi websitenya, penjelasan mereka tentang money game atau sistem piramida juga sangat minim dan debatable.a MLM asing.
Indonesia ada 2 sabang minimal, BPOM, support system perusahaan tentang pelatihan produk dan pelatihan lainnya).
3. Member/Distributor
Industri MLM terbuka untuk siapa saja a
Sumbanng lebih ketat sehingga otomatis hanya perusaLM yang punya komitmen jangka panjanglahg pikiran:
Pemerintah menetapkan persyaratan ya yang akan beroperasi di Indonesia (permodalan, jumlah kantor ctetapi bukan untuk setiap orang. Bagusnya adalah die etik tetapi banyak yang menjalankannya secara serampangan.
Kesimpulannya, jika anda ingin menjalankan MLMri sendirilah yang menentukan apakah mereka akan terjun ke MLM atau tidak dan sesudah terjun mau serius atau tidak.
Soal perilaku member/distributor,haan M ada yang menjalankan profesi ini dengan menjunjung tinggi kod, pahami:
1. Hak dan Kewajiban member dengan baik.
2. Jalankan dengan profesional. Sama seperti bidang lain, member hendaknya menguasai bidang yang sedang ditekuni.
Oiya, mumpung belum kelupaan…
Sedikit mengenai saya …. Katon
Latar belakateri : eemm.. jauh dari harapan (karena salah saya he he he..). Hasil non materi : eemm…banyang karyawan (15 tahun)
Pertama kali kenal MLM tahun 2004. Fokus jalanin selama 3 tahunan di 1 perusahaan tapi awal 2007 berhenti. Jangan tanya berapa banyak investasi yang sudah saya berikan selama 3 tahun itu (beli produk – 1 produk harganya 5jutaan dan saya beli 3 produk, training/seminar, biaya operasional lain spt makan/minum/bensin). Hasil mak pengembangan diri yang saya rasakan karena support system mandirinya mantap dan saya selalu ikut training/seminar pengembangan diri selama periode 3 tahun tersebut. Yang pasti beda dengan waktu sebelum tahun 2004 karena waktu itu saya cuman fokus kejar karir. Dan buat saya ini penting karena bisnis apapun, mindsetlah yang utama.
Selama 3 tahun itu saya benar-2 pake kacamata kuda, tidak melirik peluang bisnis lain bahkan perusahag ada di Indonesia. Saya dapatkan daftarnya dari APLI dan saya hubungi mereka untuk minta di prospek (he he he … kocak dah). Saya pelajari marketing plan dari berbagai perusahaan. Saya daftar untuk mendapatkan produk dan support systemnya, tetapi tidak melakukan proses rekrutmen karena belum ketemu perusahaaan MLM lain.
Setelah berhenti, saya sempat vakum +/- 2 bulan. Trauma??? rupanya tidak. Setelah pertengahan tahun 2007 s/d awal 2009 saya malang melintang di berbagai perusahaan MLM yann dan marketing plan yang sreg.
April 2009, saya akhirnya menemukan 1 perusahaan MLM yang marketing plannya sreg di hati saya … kembali, saya temukan perusahaan ini, saya pelajari 3 mingguan, saya datang ke success seminarnya dan bergabung dengan sponsor cabutan … (saya yang ngajak kenalan ke sponsor saya ini waktu antre belmati produk dgn harga diskon?
2. kalau mrk jawab mau jalanin, lu dah paham hak dan kewajiban lu? Ini sangat penting dan inti dari semuanya … si tiket seminar … jadi, say
Pertanyaan standar saya sebelum orang bergabung sama saya …
1. lu join mau jalanin atau mau nikelalu saya ulangi sebelum mereka gabung….
3. berapa jam seminggu lu mau spare untuk jalanin ini?
4. gue sharing program kerja gue. 3 bulan pertama dia bisa apa (pondasi), 6 bulan pertama dia bisa apa (leadea yang mengclosing diri saya sendiri, bukan orang lain … kocak ya ha ha ha…)
rship), 12 bulan ke atas dia bisa apa (sosial life).
Mending ribet di depan yang penting temen gue jelas dan dia gak join daripada join, gak tau apa hak & kewajibannya, salah persepsi, keluar trus jadi anti MLM, bhwa MLM alam berlaku. S saling menghormati dan menghargai hak orang lain. Hukum
Lebih kurangnya mohon maaf…..ahkan anti ama saya he he he ….
Bagi para MLMers bisnis MLMiapa menabur dia akan menuai. Jika anda menjalankanya salah satu pari transaksi yang dilakukan oleh grup member tersebut.
2. Perusahaan Man bisa mNgomongin MLM eLM untuk memasarkan produk barang/jasanya. Marketing Pl bmang kagak ada matinye! begono kata saudara kita dati tanah batavia …..
Yuuk kita cuba telusuri dari awal ….
1. Industri MLM
menurut buku yang aneLM dan Marketing Plan
adalah perusahaan yang menggunakan sistem Maca, sistem MLM pertama kali diluncurkan sekitar 50tahunan yang lalu (cmiiw).
Prinsip dasar sistem MLM adalah Multiplikasi/pelipatgandaan. Maksudnya adalah selaistem a, lima kaki, unilevel ataupun kombinasi dari berbagai platform marketing plan tersebut.
3. Produk
Produk yang dijual bisa berupa barandisediakan oleh perusahaan atau oleh member sendiri dalamn motivator, seminar dan pelatihan produk oleh orang yang kompeten dibidangnya sesuai dengan produk barang/jasa yang dijual oleh perusahaan MLM.
Member sendiri, misalnya Top leader rangka mengemdalah sarana pendukung yang enjadi member dan menjual secara pribadi, orang tersebut diberikan kesempatan untuk membangun seseorang mg/jasa
4. Support system
Support syn grup member dan ybs mendapatkan overiding commission dacam-2 mulai dari Dragon, binary, trinarybangkan pangsa pasar.
Perusahaan, misalnya menyediakamendirikan perusahaan support system yang menyediakan jasa training/seminar/cd/dvd/buku-2 dll.
5. Member/Distributor
Member/Distributor adalah setiap orang yang terdaftar sebagai anggota dari perusahaan MLM tersebut.
6. Pangsa Pasar
Konsumen
Nah, kalau sudah dipilah-pilah seperti di atas, mudah-mudahan pembahasan MLM-nya akan lebih fokuh berumur +/- 50tahun tampaknya masih butuh perjuangan dan perjalanan panjang sampai menjadi industri yang masuk dalam industri formal yang masuk dalam sistem perekonomian nasional bahkan dunia, seperti industri las, sisi mana yang gak beres dan bagaimana solusi konstruktifnya.
Yuuk kita lanjut….
1. Industri
Industri ini walaupun sudainnya (perbankan, asuransi, saham, investasi, dll).
Sumbang pikiran:
MLM menjadionesia. Dengan jumu materi pendidikan sama seperti ilmu lainnya (matematika, akuntansi, saham, dll)
2. Perusahaan, marketing plan, lah penduduk di atas 200juta, tentunya Indonesia menjadi salah satu salah satproduk dan support system
Saringan yang saat ini berlaku di Indonesia belum ketat. Saat ini Indonesia dibombardir oleh perusahaan-2 MLM asing yang berusaha memasarkan produk barang/jasanya ke Ind pangsa pasar yang menggiurkan bagi para pengusahringan yaitu Deperindag dan APLI. Tapi kedua badan ini belum bersinergi secara optimal. Apa yang sudah disetujui oleh Deperindag (perijinan), belum tentu bisa masuk jadi anggota APLI (syarat utama: produk harus exclusive dan persyaratan marketing plan). Sosialisasi yang dilakukan oleh APLI juga masih sangat minim, bahkan kalau kita kunjungi websitenya, penjelasan mereka tentang money game atau sistem piramida juga sangat minim dan debatable.a MLM asing.
Indonesia ada 2 sabang minimal, BPOM, support system perusahaan tentang pelatihan produk dan pelatihan lainnya).
3. Member/Distributor
Industri MLM terbuka untuk siapa saja a
Sumbanng lebih ketat sehingga otomatis hanya perusaLM yang punya komitmen jangka panjanglahg pikiran:
Pemerintah menetapkan persyaratan ya yang akan beroperasi di Indonesia (permodalan, jumlah kantor ctetapi bukan untuk setiap orang. Bagusnya adalah die etik tetapi banyak yang menjalankannya secara serampangan.
Kesimpulannya, jika anda ingin menjalankan MLMri sendirilah yang menentukan apakah mereka akan terjun ke MLM atau tidak dan sesudah terjun mau serius atau tidak.
Soal perilaku member/distributor,haan M ada yang menjalankan profesi ini dengan menjunjung tinggi kod, pahami:
1. Hak dan Kewajiban member dengan baik.
2. Jalankan dengan profesional. Sama seperti bidang lain, member hendaknya menguasai bidang yang sedang ditekuni.
Oiya, mumpung belum kelupaan…
Sedikit mengenai saya …. Katon
Latar belakateri : eemm.. jauh dari harapan (karena salah saya he he he..). Hasil non materi : eemm…banyang karyawan (15 tahun)
Pertama kali kenal MLM tahun 2004. Fokus jalanin selama 3 tahunan di 1 perusahaan tapi awal 2007 berhenti. Jangan tanya berapa banyak investasi yang sudah saya berikan selama 3 tahun itu (beli produk – 1 produk harganya 5jutaan dan saya beli 3 produk, training/seminar, biaya operasional lain spt makan/minum/bensin). Hasil mak pengembangan diri yang saya rasakan karena support system mandirinya mantap dan saya selalu ikut training/seminar pengembangan diri selama periode 3 tahun tersebut. Yang pasti beda dengan waktu sebelum tahun 2004 karena waktu itu saya cuman fokus kejar karir. Dan buat saya ini penting karena bisnis apapun, mindsetlah yang utama.
Selama 3 tahun itu saya benar-2 pake kacamata kuda, tidak melirik peluang bisnis lain bahkan perusahag ada di Indonesia. Saya dapatkan daftarnya dari APLI dan saya hubungi mereka untuk minta di prospek (he he he … kocak dah). Saya pelajari marketing plan dari berbagai perusahaan. Saya daftar untuk mendapatkan produk
Setelah berhenti, saya sempat vakum +/- 2 bulan. Trauma??? rupanya tidak. Setelah pertengahan tahun 2007 s/d awal 2009 saya malang melintang di berbagai perusahaan MLM yann dan marketing plan yang sreg.
April 2009, saya akhirnya menemukan 1 perusahaan MLM yang marketing plannya sreg di hati saya … kembali, saya temukan perusahaan ini, saya pelajari 3 mingguan, saya datang ke success seminarnya dan bergabung dengan sponsor cabutan … (saya yang ngajak kenalan ke sponsor saya ini waktu antre belmati produk dgn harga diskon?
2. kalau mrk jawab mau jalanin, lu dah paham hak dan kewajiban lu? Ini sangat penting dan inti dari semuanya … si tiket seminar … jadi, say
Pertanyaan standar saya sebelum orang bergabung sama saya …
1. lu join mau jalanin atau mau nikelalu saya ulangi sebelum mereka gabung….
3. berapa jam seminggu lu mau spare untuk jalanin ini?
4. gue sharing program kerja gue. 3 bulan pertama dia bisa apa (pondasi), 6 bulan pertama dia bisa apa (leadea yang mengclosing diri saya sendiri, bukan orang lain … kocak ya ha ha ha…)
rship), 12 bulan ke atas dia bisa apa (sosial life).
Mending ribet di depan yang penting temen gue jelas dan dia gak join daripada join, gak tau apa hak & kewajib anti ama saya he he he ….
Bagi para MLMers bisnis MLMiapa menabur dia akan menuai. Jika anda menjalankanya salah satu peluang, bukan segala-galanya.
2. Jalankan bisnis Anda dengan anda dannya, salah persepsi, keluar trus jadi anti MLM, bhwa MLM alam berlaku. S saling menghormati dan menghargai hak orang lain. Hukum
Lebih kurangnya mohon maaf…..ahkanengan cara ‘merendahkan’ bisnis/pekerjaan/keberadaan orang dan support systemnya, tetapi tidak melakukan proses rekrutmen karena belum ketemu perusahaaan MLM lain.
lain, wajar jika ada saatnya anda mendapatkan yang sama, “direndahkan”. itu han, mau perbaiki citra MLM di tanah air??
1. Buka pikiran baeluang, bukan segala-galanya.
2. Jalankan bisnis Anda dengan anda dengan cara ‘merendahkan’ bisnis/pekerjaan/keberadaan orang lain, wajar jika ada saatnya anda mendapatkan yang sama, “direndahkan”. itu han, mau perbaiki citra MLM di tanah air??
1. Buka pikiran ba
Kebodohan memang masih sangat lekat di masyarakat Indonesia. Pikiran yang kritis seperti ini memang harus terus dibangun, karena kalau tidak Indonesia akan terus menerus dibodohi oleh negara lain. Lanjut terus untuk anda-anda semua yang cerdas dalam mengkritisi segala bentuk tawaran bisnis baik berupa MLM atau yang lain yang banyak merugikan kita. Terima kasih….
@bravo
masih ingatkan saya?adji bangsat itu bilang saya *4 udah ngacir.tapi sekarang saya udah *6.saya pengen kalian cepat mampus biar kalian tahu siapa yg salah kalian atau kami.karena pengadilan tuhanlah bisa menentukan,kalian percaya Tuhan ngga?sekali lagi tianshi besar.karena dari dulu kalian pecundang namun tianshi tetap aja berkembang.coba buka mata kalian lebar lebar.BENARKAN……?KENTOT AJA MAMA KAMU
halo temen-temen, jangan pada emosi…..mendingan kita jualan bakso aja……hehehe
mampir di Bengkel Bakso ya….
Saya masih remaja umur 16 tahun waktu itu saya diajak untuk berbisnis MLM dengan teman saya. Saya dibawa kesuatu tempat yang banyak remajanya. Nah, disana saya diajak berbisnis. Kebanyakan anak remaja sekitar umur 12-18 yang ada disana sudah berbisnis MLM namun, saya tidak percaya dengan hasil yang sangat menguntungkan itu. saya berfikir kenapa harus anak remaja yang diajak berbisnis? Kenapa gak Orangtua saya. Itu sebenarnya bermaksud memanfaatkan saya ya untuk ikut menjadi membernya?